Doaku Untuk Teman-Teman Maag Dan GERD

SOLUSI SAKIT MAAG on

Minggu, Desember 13, 2015

Bismillahirrahmanirrahiim… 

Puji dan syukur yang sesuci-sucinya hanya bagi Allah SWT. Pemilik Seluruh Hukum. Shalawat yang setinggi-tingginya dan salam yang penuh kerinduan semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, bagi keluarga dan sahabatnya yang mulia serta para pengikut Beliau yang setia sampai akhir jaman. Aamiin. Dan juga tak lupa Salam Sejahtera Bagi Seluruh Alam. 

Pembaca Blog Yang Saya kasihi, dimanapun kalian berada…

Ya Allah yang kasih sayangMu tak terbatas..yang pengampunanMu melebihi besarnya jumlah seluruh makhluk yang Engkau ciptakan…Maha Besar Engkau ya Allah dengan alam semesta yang Engkau ciptakan, dan dengan seluruh kebutuhannya yang Engkau berikan pula. 

Pagi ini, dengan seluruh cintaku kepadaMu, dan dengan seluruh keyakinanku yang tak pernah lekang kepadaMu, dengan seluruh kerendahan hati dan jiwaku serta sepenuh ketulusanku pula Ya Allah, kuserahkan seluruh penderitaan teman-teman maag dan GERD baik yang kukenal maupun yang tak kukenal, baik yang pernah menghubungiku maupun yang belum sempat menghubungiku karena sesuatu hal, baik yang sudah bertaqwa kepadaMu ataupun yang belum, baik yang sabar ataupun yang belum sabar, baik yang sudah taat serta mencintaiMu serta taat serta mencintai Rasulullah SAW atau yang belum, semuanya ya Allah…semuanya…kuserahkan kepadamu…tanpa kecuali…

Ampunilah semua dosaku dan dosa teman-temanku semua, bukankah pintu taubatMu selalu terbuka lebar untuk kami hingga nyawa kami masih berada di tenggorokan kami ? Sungguh ampuni kami jika kami masih melewatkan janji-janjiMu yang tak pernah Engkau Ingkari. Jika kami masih lebih tergiur kepada kesenangan dunia daripada kebahagiaan akherat yang lebih abadi.

Ampuni kami jika masih berat untuk mendekati Al Qur’an apalagi membacanya serta mempelajari untuk mengerti maknanya, dan kemudian menerapkannya dalam kehidupan kami sehari-hari. Ampuni kami jika kami belum mampu memberi contoh dan teladan kepada anak-anak kami serta lingkungan kami…Ya Allah ampuni kami semua yang masih jauuuuh dari suri tauladan yang diberikan oleh Rassul kami Muhammad bin Abdullah yang penuh keagungan. Yang selalu tunduk dan patuh serta mencintaiMu di seluruh kehidupannya, di dunia maupun di akherat.

Ampuni kami yang masih menghamba kepada nafsu kami yang menjerumuskan. Menghamba kepada diri sendiri, menghamba kepada pekerjaan kami, menghamba kepada uang kami, menghamba kepada seluruh apa yang menyenangkan kami didunia ini sebagai dalih bahwa kami masih hidup didunia dan membutuhkan semua itu. Ampuni kami yang masih lebih mengutamakan dunia kami dari akherat kami Ya Allah. Ampuni kami yang masih silau dengan kesenangan dunia daripada kedamaian akherat yang lebih abadi selamanya. Ya Allah bebaskanlah kami dari belenggu dunia, dan dekatkanlah kemi kepada cinta akherat.

Ya Allah, Engkau yang memberl makanan dari surga kepada Siti Mariyam ibunda Isa As, yang menciptakan Adam As tanpa ayah dan tanpa ibu, yang berkehendak lahirnya Isa As tanpa hubungan ibunya dengan seorang laki-laki, yang menciptakan langit tergantung tanpa penyangga, yang menciptakan sarang laba-laba berbentuk hexagonal mengagumkan, yang menciptakan rombongan semut saling bersilaturahmi jika bertemu, yang menciptakan cacing sebagai penggembur tanah sehingga menyuburkan, yang mempercayai perempuan untuk Engkau titipi AsmaMu “Rahim” kedalam tubuhnya, Engkau yang memberi seluruh makhluk dengan rejekinya yang beraneka ragam, Engkau yang membuat burung mempunyai sayap yang unik sehingga bisa terbang penuh keseimbangan untuk mencari makan, Engkau yang menciptakan mata kami bisa melihat, telinga kami bisa mendengar, kaki kami bisa melangkah, otak kami bisa berpikir, hati kami bisa menangkap isarah-isarah yang Engkau berikan. Engkau yang menciptakan ikan disamodera dengan bentuk dan warna-warni yang membuat kami berdecak kagum. Engkau yang menciptakan ulat didalam buah yang masih utuh. Darimana ulat bisa masuk kedalam buah itu kalau bukan atas kehendakMu ? Engkau yang menciptakan Nur Muhammad dari DiriMu sendiri karena besarnya Kasih SayangMu yang ingin Engkau limpahkan kepada Alam Semesta seisinya sebelum Engkau ciptakan. Engkau yang menciptakan jantung sebagai pemompa darah yang tak pernah berhenti sebelum Engkau menghendakinya. Engkau yang memberikan udara dengan Cuma-Cuma kepada seluruh makhluk agar bisa hidup…

Ya Allah…Ya Rabbi…Engkau Yang Maha Besar dan Maha Terpuji atas seluruh ciptaanMu…

Ampuni kami semua yang belum bisa menerima setiap hidayah yang  selalu Engkau taburkan dimuka bumi ini Ya Allah. Karena hitam dan banyaknya dosa yang menghijab diri kami sehingga kami tak gampang untuk melihatnya serta menangkapnya menjadi sebuah kesyukuran yang tak terperi kepadaMu.

Ya Allah, Engkau yang telah membuka diri untuk kami kenal melalui seluruh ciptaanMu, namun kami malas untuk mengenalMu apalagi mendekat dengan sungguh-sungguh kepadaMu Ya Allah, ampunilah kami semua.

Engkau yang telah menebarkan berbagai nikmatMu kepada kami, namun kami masih sering mengingkarinya, dan tidak bersyukur kepadaMu. Wahai Tuhanku, ampunilah kekufuran kami, sesungguhnya kami ini dzalim pada diri kami sendiri Ya Allah.

Engkau beri kami hidup serta kehidupan, namun kami sering lalai akan tugas tugas kami. Kami sering lupa bahwa hidup kami adalah karunia yang tak terperi. Dan kami sering lupa bahwa Engkaulah yang akan menjamin kehidupan kami dengan setiap rejekiMu. Kami sering lupa bahwa rejeki kami sudah Engkau jamin, sehingga kami telah menghabiskan seluruh waktu kami untuk berpacu meraih rejeki kami sehingga melupakanMu, karena kami menganggap bahwa perolehan rejeki kami adalah hasil kerja keras serta cucuran keringat kami, bukan karena RidhoMu Ya Allah. Ampunilah dosa kami ini Ya Allah.

Ya Allah kekasih para Nabi dan Aulia…

Teman kami yang Engkau Takdirkan sebagai seorang kepala keluarga, ampunilah jika selama ini ia telah melalaikan kuwajibannya, mencari nafkah untuk keluarga, mendidik serta mengasihi keluarga sebagaimana teladan Junjungan kami Rasulullah SAW. Ampuni ia yang mungkin sering kasar kepada isteri dan anak-anaknya. Membentaknya dengan penuh otoriter karena ia merasa sebagai kepala keluarga yang harus dipatuhi oleh keluarganya. Ampuni Ya Allah atas semua kesombongan dan kelalaian teman kami ini.

Jika sekarang ia sakit, ijinkan ia sadar, bahwa sesungguhnya ini adalah sebagai kasih sayangMu agar ia tak lebih terjerumus kepada kehidupannya yang tak tahu diri dan bersyukur kepadaMu Ya Allah. Jikapun ia belum sembuh-sembuh, itupun juga tentu karena Engkau melihat ia belum sepenuhnya menyadari dirinya dan belum bisa mensyukuri atas segala nikmat serta karunia yang selama ini telah Engkau limpahkan dalam hidupnya.

Kami yakin, jika Engkau merasa cukup waktunya untuk teman-teman kami mawasdiri, tentu Engkau akan memberikan kesembuhan kepada teman-teman kami, mendekatkan teman-teman kami kepada jalan kesembuhannya. Alhamdulillah dengan karunia sakit yang Engkau berikan kepada kami dan teman-teman kami, sehingga kami bisa menghargai betapa nikmatnya sehat. Tetapi kami masih menawar untuk teman-teman kami yang belum sembuh Ya Allah. Berilah mereka kesabaran, kekuatan serta tawakkal kepadaMu Ya Allah, untuk menjalani dan menerima sakit yang Engkau berikan dengan ridho, sampai waktunya Engkau Ridho memberikan kesembuhan kepada mereka semuanya Ya Allah.

Teman kami yang Engkau takdirkan sebagai isteri dan ibu dari anak-anak nya juga ampunilah dosa-dosa mereka Ya Allah, jika selama ini mereka telah menelantarkan amanahMu, keluarga serta anak-anak yang Engkau titipkan kepada mereka.

Ampuni jika selama ini mereka sebagai isteri tidak tunduk serta taat atau tidak menghormati suaminya Ya Allah, ampuni jika selama ini mereka merasa lebih berharga dari suaminya yang tidak mencarikan nafkah untuk keluarga, padahal sejatinya pemberi rejeki bukanlah para suami namun Engkau jualah Ya Allah. 

Ya Allah, ampuni diri teman-teman kami yang sering egois dan tidak bersyukur kepadaMu. Telah Engkau beri mereka suami yang baik dan bertanggung jawab serta bisa menjadi imam bagi keluarganya, namun masih saja mereka kurang bersyukur kepadaMu. Telah Engkau beri mereka anak-anak yang salih dan penurut, sehat dan cerdas, namun masih saja mereka kurang bersyukur.

Jika sekarang Engkau beri mereka sakit yang lama tak sembuh-sembuh, sadarkanlah mereka, bahwa Engkau ingin mereka menjadi isteri yang baik bagi suami, dan ibu yang baik pula bagi anak-anaknya. Jika Engkau memberikan sakit ini kepada mereka,  tentu Engkau ingin agar mereka menjadi sadar, bahwa selama ini mereka telah banyak berdosa kepadaMu dan banyak berbuat kekhilafan kepada keluarga, ampunilah semua dosa teman-teman kami Ya Allah juga dosa-dosa kami.  Ijinkan mereka ridho dengan sakit yang Engkau berikan ini, sehingga Engkaupun menjadi Ridho atas ridho mereka semua.

Jika selama ini kami dan juga teman-teman kami mungkin salah memilih jalan rejeki kami, juga ampunilah kami semua Ya Allah. Jika ada diantara kami yang selama ini tanpa merasa bersalah telah memakan uang rakyat yang diserahkan kepada kami, juga ampunilah Ya Allah. Uang yang kami himpun atas keserakahan kami, yang semestinya itu bukanlah hak kami, dan kami pergunakan untuk kesenangan kami sekeluarga….Ya Allah, dengan segala kerendahan hati ampunilah kami dan teman-teman kami semua. Ambillah semua yang ada pada diri kami yang bukan milik kami, asal Engkau berkenan mengampuni semua dosa-dosa kami. Kami ikhlas Ya Allah.

Kesenangan dunia yang bukan jalan yang Engkau Ridhoi adalah kesenangan semu yang menghijab diri kami untuk melihat kemuliaanMu Ya Allah. Kami telah Engkau beri kekayaan, apapun yang kami inginkan didunia ini telah kami nikmati Ya Allah, namun betapa sulitnya kami bisa sholat dengan khusuk. Semua apa yang kami punyai, selalu melintas dalam angan kami bahkan tak bisa lekang dari lubuk hati kami. Kami sangat terganggu dengan seluruh kepemilikan kami Ya Allah…Apakah ini dinamakan hidup yang tak berkah ?

Sekarang ini, teman-teman kami sedang Engkau beri sakit yang demikian pedih rasanya Ya Allah.Seperti sakit yang pernah Engkau berikan kepada diri kami dulu. Tiap hari kepala pening, pusing dan sakit hingga ingin rasanya kami membenturkan kepala kami ke dinding, namun kami sangat takut kepadaMu. Setiap saat jantung kami berdebar seperti lonceng seakan mau lepas dari gantungannya. Perut dan dada kami saban sore panas seperti terkena uap cabe, kenapa pula ini Ya Allah.

Ingin rasanya kami melepaskan lambung keluar dari tubuh kami dan kami lihat bagaimana keadaan sebenarnya, mengapa setiap kali kambuh sakitnya bukan main, menusuk uluhati bagaikan diiris iris dengan sembilu. Mengapa pula keringat dingin dan rasa lemas ini tak mau kompromi dengan kami Ya Allah, sehingga setiap kali membuat kami sangat panik karena merasa sebenatr lagi mau pingsan.

Ya Allah, dosa mana pula yang kami lakukan yang menyebabkan semua ini Engkau ijinkan terjadi atas kami, karena saking banyaknya dosa yang pernah kami perbuat sehingga kami tak bisa mengingatnya satu persatu, sebagaimana silih bergantinya rasa sakit yang kami derita dalam tubuh kami sekarang ini. Ampunilah Ya Allah…

Ya Allah Tuhan Muhammad Rasulullah SAW juga Tuhan Kami,

Ada apa dengan lambung kami Ya Allah, mengapa setiap makanan selalu bermasalah jika kami makan ? Mengapa setiap kami berpikir keras, lambung kami selalu kesakitan. Mengapa seluruh organ kami jadi bermasalah ?

Jantung yang selalu berdebar membuat panik, kepala yang selalu pusing campur sakit, otak yang tak dapat berpikir bening, telinga yang sekarang tak begitu bisa mendengar, mata yang bertambah kabur, tenggorokan yang sulit menelan, diare yang tiba-tiba saja terjadi, dan berganti dengan bab yang sulit untuk keluar sehingga sekarang ini kami menderita penyakit baru ambeien Ya Allah. Tubuh yang sering lemas dan gemetar, lambung sakit, tangan dan kaki yang berat serta lemas digerakkan, paru-paru yang sering sesak setelah makan, dan ginjal yang akhir-akhir ini sering terasa sakit. Semua yang berawal dari lambung kami yang sakit Ya Allah, hingga semua ini kami rasakan.

Ya Allah…tentu semua ini karena hidup dan kehidupan kami yang salah dan keliru selama ini. Jika kami taat dan patuh kepadaMu dan kepada Rasul kami Muhammad SAW, tentu Engkau tak akan menegur kami seperti ini. Ya Allah, ampunilah segala dosa kami dan teman-teman kami semua.

Ampunilah otak kami yang sering kami gunakan untuk berpikir buruk dan bahkan sering suudzon kepadaMu, tidak untuk memikirkan tentang segala kemuliaan hidup....

Ampunilah kami yang sering menjadikan perut kami sebagai kuburan hewan....

Ampunilah mata kami yang tidak kami pergunakan semestinya untuk bersyukur kepadaMu....

Ampunilah telinga kami yang lebih sering kami pergunakan untuk mendengarkan berita keburukan daripada mendengarkan Ayat-Ayat SuciMu...

Ampunilah kaki kami yang sering mendekati tempat-tempat maksiat tanpa kami sadari atau kami sengaja.... 

Ampuni tangan kami yang sering kami pergunakan mengambil sesuatu yang bukan merupakan hak kami.... 

Ampunilah jantung kami yang tidak kami pergunakan untuk belajar betapa sempurnanya setiap apa yang Engkau ciptakan....

Ampunilah lambung kami yang mungkin sering kemasukan makanan atau minuman haram baik yang kami ketahui sebelumnya atau tidak kami ketahui sebelumnya, baik haram atas zatnya maupun haram atas cara mendapatkannya. O Ya Allah Tuhan yang tiada terperi..

Seluruh diri kami tak akan mampu menjangkau sedikit saja kemuliaanMu tanpa ijinMu, sebab atas dosa-dosa kami yang menjadikan hijabnya. Ya Allah dengan seluruh kerendahan hati dan jiwa, ampunilah…ampunilah setiap dosa-dosa kami yang manapun. Ijinkan dosa-dosa kami gugur dari diri kami bukan karena atas permohonan kami, akan tetapi karena kemurahanMu, karena kasih sayangMu dan karena kemuliaanMu semata.

Runtuhkan semua keangkuhan serta kesombongan-kesombongan yang begitu gagah membelenggu diri kami Ya Allah, karena itu bukanlah pakaian kami akan tetapi baju kebesaranMu. Ampunilah kami yang sering berlaku tidak layak kepadaMu dengan sikap sombong kami.

Ya Allah ambil semua kekotoran serta daki yang masih menempel pada seluruh ruang kalbu kami yang menyebabkan seluruh keburukan pada hidup dan kehidupan kami Ya Allah. 

Sesungguhnya tiada daya serta kekuatan apapun tanpa pertolonganMu. Oleh karena itu tolonglah kami selalu, agar kami selalu berjalan di jalanMu, menuju kepada kehidupan yang saleh, sebenar-benarnya hidup seorang hamba bagiMu. Amin Ya Rabbal Alamiin.

Alhamdulillahirabbil’alamiin

Salam Tauhid

Niniek SS

Labels: EDISI SPESIAL, Renungan, Tauhid

Thanks for reading Doaku Untuk Teman-Teman Maag Dan GERD. Please share...!