SOLUSI SAKIT MAAG

Blog pengalaman sembuh sakit maag kronis | obat alami sakit maag | makanan sakit maag | cara sembuh sakit maag | pantangan sakit maag

PERLAHAN BERBENAH DIRI

PERLAHAN BERBENAH DIRI


Bismillahirrahmanirrahiim...

Alhamdulillahirabbil’alamiin. Pagi ini Allah ijinkan saya menulis tentang “Perlahan Berbenah Diri”. Semoga bermanfaat menjadi pencerahan jiwa bagi kita semua. Aamiin Ya Robb. Salam serta sholawat yang serindu-rindunya kepada Baginda Nabi Agung Muhammad Rasulullah Saw. Semoga terlimpah pula bagi Keluarga Baginda, Para Sahabat, serta kita semua yang tetap berkhidmad kepada Baginda Saw. hingga akhir hayat. Aamiin.

SAAT MENJALANI UJIAN JANGAN MENGELUH

SAAT MENJALANI UJIAN JANGAN MENGELUH


Bismillahirrahmanirrahiim...

Sahabat Sakit Maag Dan GERD Yang Sedang Diuji...

Alhamdulillahirabbil’alamiin jika pagi ini saya masih Allah ijinkan menulis di blog ini, semoga selalu ada manfaatnya. Semoga Allah senantiasa membimbingku dalam setiap penulisan sehingga selalu mendatangkan keberkahan serta kemanfaatan bagi pembaca sekalian. Aamiin.

SOLUSI SAKIT MAAG DENGAN KEBERKAHAN

SOLUSI SAKIT MAAG DENGAN KEBERKAHAN

Bismillahirrahmanirrahiim...

Solusi Sakit Maag dengan ikhlas menerima takdir

Banyak penderita sakit maag yang sehar-hari hanya selalu meratapi sakitnya. Tidak mencari penyebab hakiki mengapa dia sakit. Sebab pada galibnya, sakit adalah adanya ketidak seimbangan dalam tubuh seseorang. Entah pada kehidupan lahiriahnya. Entah pada kehidupan batiniahnya.

Cobalah kita lihat. Pada kehidupan di desa-desa. Yang masih jauh dari kehidupan modern. Kehidupan yang masih penuh dengan segala kesederhanaan di segala bidang. Masih pekat dengan toleransi ke gotong-royongan masyarakatnya. Imannya dilakukan dalam bentuk tindakan nyata, bukan sekedar pengakuan didalam hatinya.  

Di suatu gubug sederhana berlantaikan tanah. Seorang aki-aki tua sedang duduk di amben beralaskan tikar yang sudah usang pinggirnya. Dia sedang merokok. Rokok klembak menyan yang dilinting, bukan made in pabrik. Disebelahnya ada mug sedang, berisi kopi pahit yang tinggal setengahnya. Asap mengepul dari rokok linting yang diselipkan di bibirnya. Sambil matanya menerawang jauh menikmati rasa syukurnya. Tak ada yang dipikirnya kecuali bersyukur. Mensyukuri hidup dan kehidupannya sehari-hari. Meskipun penuh dengan keterbatasan. Tak banyak angan-angan kecuali bisa makan dan sehat saja sudah suatu nikmat yang besar. Karunia dari Yang Paring Gesang.

Inilah yang dinamakan ikhlas menerima takdir. Selalu penuh syukur dan sabar dalam segala keadaannya. Hidupnya penuh ketenangan, ketenteraman dan kebahagiaan. Meski dalam segala kesederhanaan. Selalu sehat hingga ajalnya tiba. Tak pernah terkena penyakit aneh-aneh karena Allah Ridho.

Lihatlah nun jauh disana. Di sebuah Rumah Sakit Besar di kota. Seorang laki-laki tengah baya yang sedang terengah-engah nafasnya. Tubuhnya gemuk, perutnya menggelembung besar, ia terus merintih kesakitan. Konon sakit sekali rasanya. Berapa puluh dokter ahli sudah menanganinya. Namun tak ada yang bisa menemukan penyakitnya. Bahkan para dokter sudah angkat tangan. Menyerah. Namun laki-laki itu tak mau pulang kerumahnya, karena terlantar tak ada yang mengurusnya. Tidak isterinya, apalagi anak-anaknya yang berkehidupan bebas yang telah kehilangan etika hidup. 
Isterinya entah kemana. Ia hanya diurus oleh para pembantu yang digajinya. Secara bergantian menunggunya. Anak-anaknyapun tak ada seorangpun yang kelihatan menjenguknya. Padahal laki-laki itu tajir banget. Rumahnya besar dan mewah. Di garasenya yang begitu panjang, berjejer mobil mahal yang entah berapa milyar harga sebuahnya. Namun semuanya itu tak mampu menolongnya. Ketika ia digerogoti oleh sakitnya yang aneh.

Itulah fenomena hidup dari seseorang yang dulunya tak pernah ikhlas menerima takdir. Terus memburu harta, tak pernah puas dengan apa yang dicapainya. Boro-boro mensyukuri nikmat pemberian Allah SWT. Hidupnya ngoyo. Ngongso. Dan pada waktunya, ia diperingatkan oleh Allah SWT. Namun sudah terlambat. Hatinya sudah hitam berkarat oleh dosa yang dijalani di sepanjang hidupnya. Menyesal ? Tak ada gunanya, karena ajal sudah tiba saatnya. Astaghfirullahaladziim...

Solusi Sakit Maag dengan interospeksi

Oleh karena itu, pumpung masih ada waktu. Carilah kesembuhan dengan mawas diri. Meneliti diri. Dimanakah salahku. Apakah dosaku. Jangan sekali-kali menuduh orang lainlah yang menjadi penyebab dari sakit kita. Supaya kita tak tambah berdosa kepada Allah SWT.

Jika sudah ketemu apa salah dan dosa-dosa kita, segeralah meminta maaf. Terutama mohon ampunan kepada Allah Sang Pemberi Ampun. Kepada sesama manusia dimana kita merasa berbuat salah. Ketika perasaan, atau didalam hati kita tak ada ganjalan lagi, in shaa Allah, saya yakin bahwa Allah SWT. akan segera memberikan kesembuhan.

Solusi Sakit Maag dengan bersyukur

Carilah kesembuhan sakit maag dengan bersyukur selalu setiap hari, setiap saat, setiap waktu. Sakit memang tak enak rasanya. Tersiksa. Tak nyaman. Tapi semua ini karena dari diri kita sendiri. Allah tak akan menakdirkan sesuatu tanpa maksud baik. Segala hal baik maupun buruk pasti ada hikmah disebaliknya. Demikian juga atas sakit yang kita derita. Bersyukur atas setiap nikmat, agar ditambah-tambahkan nikmatNya kepada kita sekalian. Dan bersabarlah atas setiap ujian yang sedang kita jalani. Hendaklah begitu sikap kita sebagai orang beriman.

Solusi Sakit Maag dengan terus berikhtiyar

Carilah solusi sakit maag dengan terus berikhtiyar tanpa putus hingga titik darah yang penghabisan. Jangan menyerah pada sakit. Ayo semangat dan tetap semangat untuk sembuh. Seperti saya dulu, yang tak pernah mengenal lelah dan putus asa mencari kesembuhan dari sakit maag saya. Yang super lama dan super parah. Tepatnya hingga 18 tahun lamanya didera sakit.

Solusi Sakit Maag dengan tawakkal

Ketika sedang mencari solusi sakit maag, hendaklah bertawakkal kepada Allah SWT. Pemilik dan Pemberi kesembuhan. Jangan putus asa. Berobatlah dengan tekun dan istikhomah. Terus menerus tanpa putus. Carilah petunjuk dari Allah lebih dahulu sebelum berobat. Agar obat yang diminum tepat sasaran.
Jangan bosanan menjalani terapi kesembuhan hingga benar-benar mencapai kesembuhan. Kesembuhan selalu melewati proses. Jika bersabar melewati proses, tentu akan segera ada perubahan. Yakinlah ! Jangan lupa berdoa mohon ampunan serta ucapkan bismillah sebelum minum obat. Dan ucapkanlah alhamdulillah jika sudah selesai. Jangan seperti orang yang tak mempunyai iman, minum obat tak memakai adab.

Solusi Sakit Maag Dengan selalu mendekatkan ruhani kepada Allah SWT.

Nah inilah yang terpenting dalam hidup. Selalu menyambungkan ruhani kita kepada Allah SWT. melalui bimbingan seseorang yang salih yang mempunyai tali Allah dan mampu menyambungkan kita sampai kepada Junjungan kita Nabi Agung Sayyidina Muhammad Rasulullah SAW.

Demikian dulu “Solusi Sakit Maag Yang Penuh Keberkahan” semoga ada manfaatnya. In shaa Allah jumpa lagi dalam artikel mendatang. Jika ada salah saya dalam bertutur kata mohon maaf lahir dan batin. Semoga Sahabat semua lekas mendapatkan kesembuhan dari sakitnya. Aamiin Ya Rabbal’alamiin.

Alhamdulillahirabbil’alamiin.

Purworejo, 31 Oktober 2018

Salam Syukur,
NiniekSS

PANDUAN SEMBUH SAKIT MAAG NINIEKSS


Bismillahirrahmanirrahiim...
Ternyata memang benar apa yang seringkali saya sampaikan. Bahwa sakit penyakit dan kegelisahan hidup bermula dari pembangkangan kita atau ketidaktaatan kita kepada Allah SWT. 

Jika kita mau segera membenahi hubungan kita dengan Allah SWT. menjadi lebih baik, insya Allah setiap harapan kita akan dipenuhi oleh Allah SWT. Baik harapan akan kesembuhan, harapan akan rejeki yang lancar, harapan akan kehidupan yang penuh kebahagiaan dan kesejahteraan, dan segala harapan yang kita idam-idamkan apapun itu. 

Dari banyaknya pengalaman yang saya peroleh ketika membantu ribuan penderita sakit maag dan GERD yang termasuk sudah pada parah, mereka yang cepat memperoleh kesembuhan justru mereka-mereka yang cepat menyadari dosanya, melakukan taubatan nasuha dengan sungguh-sungguh, dan mensyukuri sekecil apapun perubahan dari sakitnya. 

Tetapi bagi yang banyak mengeluh, selalu mengatakan : Saya kok masih belum sembuh-sembuh ya Bu Niniek ? Lambung masih perih, dada masih nyesek, badan masih lemas, dan sebagainya, serta tak mau mensyukuri sedikitpun kemajuan kesehatan yang telah Allah berikan, ini akan mengalami kesembuhan yang jauh lebih lamban dibanding dengan teman-teman yang selalu bersyukur. 

Padahal teman-teman yang suka mengeluh ini, dengan konsumsi Bio Alpha R12, Pakai HGH II, konsumsi ORIFLAKE atau tepung kerut, pesan buku juga, saya mengamatinya dari hasil sharring dari mereka, sudah banyak perubahan, akan tetapi mereka tak pernah mensyukurinya. 

Saya melihat, dari yang tadinya suka kedinginan jadi tak kedinginan lagi. Yang hari-harinya selalu lemas jadi tak lemas lagi. Yang tadinya belum berani makan pedas sekarang sudah berani makan dengan sayur sedikit pedas. Yang uluhatinya selalu perih sekarang sudah tak pernah perih lagi. Yang semula tak bisa beraktifitas kemudian bisa beraktifitas. Dari yang semula bisanya makan bubur, sekarang jadi bisa makan nasi lembek. Dari yang sering mangkir kerja semenjak pengobatan ke bu NiniekSS alhamdulillah jadi bisa masuk kerja tanpa kendala. Gitu kok bilangnya, "Saya kok belum sembuh-sembuh ya Bu Niniek ?". Ya sabarlah. Ya bersyukurlah. Jangan terus mengeluh.. 

Hidup yang bagai tak berguna... 

Dulu waktu belum sakit, ketika kalian asyik bekerja, jika ada yang mengingatkan :”Makan dulu, ini sudah jam berapa?”. Kala itu sudah jam 2 siang, kalian belum makan siang. “Eeh..makan dulu lho, ini hampir ashar, nanti kamu kena maag”, seseorang mengingatkanmu kembali. Apa jawabmu :”Halah iya, entar dulu, ini lagi nanggung...ntar juga makan kalau sudah selesai...” Jawab kalian, sambil terus mengerjakan pekerjaan kalian, tanpa memandang sebelah mata kepada seseorang yang mengingatkanmu untuk makan siang. Hingga akhirnya seseorang yang begitu sayang dan selalu mengingatkanmu pada saat-saat makan, bosan sendiri. Berulang kali, kalian tak ada yang mengingatkan lagi. Dan berulangkali pula kalian selalu telat makan yang amat sangat

Dan suatu hari...  

Kalian mengalami keluhan. Awalnya hanya masuk angin. Berobat ke dokter tak sembuh-sembuh. Bahkan dari kehari, keluhan kalian makin bertambah dan bertambah. Dari sering masuk angin jadi mual, pusing, uluhati sakit, jantung berdebar, tenggorokan mengganjal, kedinginan, gemetar, lemas, migren. Hidung bumpet, dan segala keluhan aneh yang sebelumnya tak pernah kalian alami...belum lagi sering sembelit lalu kata dokter ada ambeiennya pula. 

Yah...begitulah sakit maag yang lalu berkembang jadi penderitaan GERD. 

Hari-hari kalian hanya diwarnai oleh keluhan yang sangat mengganggu dan menyiksa. Usia kalian habis untuk menyesali diri, merasakan sakit yang tak kunjung sembuh. Harta kalian makin menipis, habis untuk berobat. Pekerjaan terbengkelai karena kalian sering mangkir tak bisa berangkat kerja. Kalian tak berdaya mengatasi sakit kalian. Kalian hanya berusaha keras untuk terus mencari obatnya. Tapi belum kunjung ketemu juga..Karena kalian lupa... 

Lupa kepada Allah SWT... 

Kita semua lupa bahwa kita hidup ini dihidupkan oleh Allah SWT. Hidup yang untuk menjalaninya diberikan aturan-aturan serta konsekuensi-konsekuensinya. Jika memilih jalan kebaikan yang sesuai aturan Allah kita akan mendapatkan keselamatan serta kebahagiaan dunia dan akherat. Namun jika kita memilih yang sebaliknya, kitapun akan memperoleh segala kehidupan yang jauh dari Allah. Keterpurukan, sakit penyakit, segala kesulitan hidup, musibah terus berganti, kegelisahan hidup yang serasa tak berujung pangkal. Kita lupa bahwa hidup ini ada yang mengatur, dan ada konsekuensinya. 

Kita lupa, sehingga kita hidup semau gue...

Hidup yang seolah tak ada aturan, sakkarepe wudele dewe ( semau udelnya sendiri orang Jawa bilang). Giliran kita mengalami ketidaknyamanan hidup aduh biyung aduh biyung...Mulut kita menyebut Ya Allah, Ya Allah, tapi tidak mentautkan hati kita kepada Allah, tidak interospeksi lalu memohon ampunan dengan taubatan nasuha...Kita merasa berdosa kepada ibu, namun kaki kita masih merasa berat untuk melangkah meminta maaf kepada ibu. Apalagi karena jaraknya yang jauh, repot biayanya, repot waktunya, semuanya jadi alasan ! Bagaimana Allah mau mengangkat segala keterpurukan kita, sakit penyakit kita, sedangkan dosa yang sangat memberati hidup kita, kita tak mau menghilangkannya dengan mohon maaf dan ampunan ? 

Untuk sembuh perlu kesucian batin... 

Untuk sembuh tak semudah membalikkan telapak tangan. Sudah pesan buku. Sudah minum Bio Alpha. Sudah menggunakan HGH II. Tapi kesombongan kalian masih bertengger di hati kalian, bagaimana kalian akan memperoleh kesembuhan ? Allah itu Maha Lembut. Jika kita mau melembutkan hati kita untuk memohon ampunan kepada Allah atas dosa-dosa kita, serta meminta maaf dengan tulus atas segala salah serta khilaf kita kepada sesama. Saya “sangat yakin” bahwa Allah akan mengampuni kita. Jadi ayo bertaubatlah kalian yang belum sembuh. Sucikan batin kalian dengan sepenuh kerendahan hati agar kalian mampu menangkap keagungan Allah dalam hidup kalian. Sehingga cahaya kesembuhan akan segera menjelang. 

Kesembuhan sakit maag atau GERD melalui tahapan 

Kalian pikir, kesembuhan sakit maag kalian akan bisa kalian peroleh dengan sekejab ? Baca buku Bu Niniek. Waah sekali baca sudah khatam dan faham. Sudah minum apa-apa yang disarankan oleh Bu Niniek. Semuanya. Bio Alpha. HGH II. Oriflake. Kunyit dan tepung kerut. Pasti beres dah ! Sebentar lagi sembuh ! Ntar dulu. Siapa dong yang menyembuhkan ? Emang Bu Niniek ? Kalian lupa, bahwa diatas segala yang kalian minum dari Bu Niniek, ada “faktor X” yang kalian sepelekan, iyalah “Ridho Allah SWT”

Inilah yang menjadi biang keladi kalian tak sembuh-sembuh. Karena kalian mengutamakan obat daripada “Ridho Sang Penyembuh” Kecuali itu, kalian selalu tak sabar melewati proses kesembuhan. Maunya kalian kesembuhan terjadi dengan instan. Tidak kawan. Datangnya kesembuhan dengan sangat perlahan. Seiring dengan taubat serta syukur yang kalian panjatkan kepada Allah SWT. Itulah yang harus kalian sadari dengan sungguh-sungguh ! 

Banyak kok yang sembuh sesembuh-sembuhnya hanya dengan melaksanakan tips2 yang saya berikan dalam Buku Panduan Perawatan. Banyak juga yang Allah ijinkan sembuh hanya dengan membaca artikel dalam blog. Dan banyak juga yang belum sembuh dengan seabreg herbal canggih yang sudah diminum. Lalu dimanakah salahnya ? Apakah salah bu Niniek yang memberikan herbalnya ? Tidak kan ? 

Semua tergantung kesungguh-sungguhan kalian dalam menggapai kesembuhan. Tergantung kesungguh-sungguhan kalian dalam menjalani taubat serta memohon ampunan kepada Allah SWT. Jika hal ini sudah kalian jalani dengan baik, insya Allah obat apapun yang kalian minum, akan menjadi jalan kesembuhan bagi kalian semua. 

Perbaikilah hubungan kalian dengan Allah lebih baik dari hari-hari yang lalu. Perbaiki perhatian serta tanggung jawab kalian kepada orang tua, mertua, isteri serta anak-anak kalian serta orang-orang sekitar kehidupan kalian yang membutuhkan perhatian kalian. Sebagai isteri, perbaiki ketaatan dan ketundukan kalian kepada suami kalian, penghormatan serta penghargaan kalian yang baik kepada suami kalian, akan mendatangkan keberkahan serta Ridho Allah SWT bagi kehidupan diri kalian sebagai seorang isteri serta ibu dari anak-anak kalian. Suami, isteri, anak adalah amanah dari Allah SWT. Jangan kalian memperlakukan semena-mena, atau seenaknya sendiri. 

Panduan Sembuh Sakit Maag Menurut NiniekSS, 1 PAKET TERDIRI DARI : 

1. BUKU PANDUAN PERAWATAN 

Agar kalian bisa merawat sakit kalian atau keluarga kalian dengan sebaik-baiknya hingga lekas sembuh. Karena dalam buku tersebut sudah lengkap memuat riwayat sakit dan kesembuhan saya, serta tips2 yang sangat bermanfaat bagi kesembuhan kalian. Dalam buku tersebut juga sudah saya tulis mengenai pantangan makanan, menu yang aman dan mendukung kesembuhan serta nasehat-nasehat yang lainnya. Bukunya sih sangat sederhana. Namun untuk saat ini kalian tak akan menemukan Buku Panduan Perawatan Sakit Maag selengkap buku yang saya tulis. Harga 100.000 + Ongkir. 


2. BIO ALPHA. 

Superfood Organik Terbaik di dunia. Untuk menggantikan supply makanan kalian yang terbatas kalian konsumsi, dimana manfaat dari Bio Alpha ini, adalah untuk membersihkan semua kotoran, toxin serta kerak dalam tubuh yang sering menimbulkan berbagai macam penyakit dalam tubuh. Kecuali itu BIO ALPHA mampu membangun nutrisi dalam tubuh sehingga tubuh mempunyai kemampuan untuk mengobati dirinya sendiri dari semua gejala penyakit yang muncul. Harga untuk perawatan 1 bulan 1.200.000 + Ongkir. 


3. HGH-II. 

HGH-II ini termasuk temuan besar Tuan Haji Ismail Bin Haji Ahmad dari Malaysia. Seorang Herbalis Internasional yang tak perlu diragukan lagi dalam hal merumuskan herbal-herbal canggih bagi pengobatan penyakit apa saja. Sudah ribuan kesaksian atas kesembuhan berbagai macam penyakit dengan penggunaan HGH II ini, atas ijin Allah SWT. 

HGH adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari didasar otak yang sangat berpengaruh terhadap kinerja seluruh jaringan didalam tubuh. Pada manusia dewasa, berkurangnya hormon ini seiring dengan bertambahnya usia, hidup yang stress, makanan dan minuman yang terkontaminasi, obat-obatan kimia, maka akan menimbulkan berbagai macam penyakit yang sulit disembuhkan. Dengan menggunakan HGH-II, dampaknya memang luar biasa bagi kesehatan. Terutama bagi kesembuhan penyakit-penyakit berat yang sulit sembuh. Termasuk sangat bagus bagi Maag dan GERD. 

Harga 1 botol 650.000 + Ongkir untuk pemakaian sekitar 2 minggu. 


Biaya untuk 1 PAKET : BUKU PANDUAN PERAWATAN MAAG 100.000 + BIO ALPHA untuk 1 bulan 1.200.000 + HGH-II 650.000 TOTAL 1.950.000 + Ongkir. 

Untuk Pemesanan dan Konsultasinya, silahkan SMS/WA ke saya di nomor : 0877.3259.8747/085.228.401.939 Kirimkan Nama + alamat lengkap + Nomor Hp. Tuliskan, Pesan : “1 Paket Kesembuhan Maag”. 

Demikian artikel Panduan Sembuh Sakit Maag NiniekSS ini saya akhiri. Semoga bermanfaat. Tak lupa shalawat serta salam yang setinggi-tingginya kepada Nabi Agung Sayyidina Muhammad Rasulullah SAW. 

Semoga Syafaatnya terlimpah kepada Keluarga serta Sahabat yang sangat Beliau cintai, serta bagi kita sekalian Umat Beliau, yang setia sampai akhir hayat kita. Aamiin. 

Alhamdulillahirabbil’alamiin 

Purworejo, 19 Oktober 2018 
Salam Tauhid, 
NiniekSS.

Mengapa Rumput Tetangga Selalu Terlihat Lebih Indah ?


Bismillahirrahmanirrahiim...

Marilah selalu kita panjatkan puji dan syukur ke Hadlirat Allah SWT, atas segala nikmat yang diberikanNya kepada kita sekalian. Apapun nikmatNya itu, dan seberapapun.

Juga jangan pernah lupa marilah kita sampaikan sholawat dan salam kita kepada Junjungan kita Nabi Agung Muhamaad Rasulullah SAW. Karena Beliaulah kita menjadi tahu akan jalan menuju kepada Allah serta kemudian bisa mengenalNya. Dan agar kita layak mendapat syafaat Baginda Rasulullah SAW. didunia maupun diakherat kelak. Allohumma aamiin.
Sahabat,

Pagi ini tiba-tiba saya ingin berbagi tentang Mengapa Rumput Tetangga Selalu Terlihat Lebih Indah ? Kayaknya sih cukup menarik untuk kita cermati bareng-bareng ya ?

Awalnya, dulu, ketika ruhani saya masih kanak-kanak, sayapun sering melihat “milik” orang lain selalu lebih indah. Ibarat rumput tetangga, selalu terlihat lebih hijau, lebih subur, dan tentunya lebih indah.

Saya selalu melihat baju orang lain, sepatu orang lain, penampilan orang lain. Selalu lebih indah daripada yang saya miliki. Demikian juga dengan suami, anak, dan kehidupan orang lain sepertinya segala-galanya jauh lebih baik dan lebih indah.

Wah, anak orang lain kok lebih pandai, lebih berprestasi, lebih baik segalanya dibanding dengan anakku sendiri ? Suami orang lain kok lebih sayang, lebih pengertian, lebih pintar cari duit, lebih sigap dalam melindungi ? Berpangkat tinggi. Berderajat terpandang ?

Lha kehidupan orang lain kok lebih bahagia, lebih nyaman ? Sedangkan aku ? Sakit tak kunjung sembuh ? Terpuruk dan disepelekan orang ? Orang lain bermobil mewah. Rumah mentereng. Tak pernah mikir uang. Bebas mau belanja apa saja yang diinginkan ? Tak punya hutang. Tak ngerti bagaimana rasanya diburu dept collector ? Sedangkan aku ?

Sakit-sakitan. Suami nganggur. Rumah masih ngontrak. Banyak hutang. Dijauhi saudara. Disepelekan tetangga. Tak direken. Tak dipandang. Pernah diusir dari kontrakan karena tak mampu bayar ! Benar-benar tak mampu bukannya tak mau bayar ! Sakit tak mampu berobat, padahal deritanya tak terperi ! Tak ada income sama sekali. Anak harus sekolah. Pokoknya beribu penderitaan lain yang kurasakan sehingga rumput tetangga saya lihat jauh lebih indah dibanding milikku sendiri !

Kepada siapakah aku harus mengadu ? Allah sepertinya menghilang dari alam semesta. Bayangannyapun tak mampu kutangkap meski aku sudah sangat lelah mencariNya ! Sejatinya, dirikulah yang tertolak ! Karena masih berlepotan dengan dosa diri dan kurang rasa syukur. Bukan Allah yang menghilang.

Itu dulu ! Masa lalu ketika ruhaniku masih kanak-kanak. Alhamdulillah, dengan sakit yang panjang, Allah menempa ruhaniku menjadi ruhani yang dari hari kehari kian menjadi dewasa.

Bukan hanya jasmani saja yang bertumbuh. Dari bayi menjadi dewasa, lalu menjadi orang tua, kemudian mati setelah waktunya. Melalui proses yang panjang berliku ! Ruhanipun bertumbuh juga. Dari kanak-kanak. Menjadi dewasa. Dan ruh tak akan mati. Ruh akan tetap hidup hingga jasadnya dikubur diliang lahat. Ruh akan bertanggungjawab atas apapun yang dilakukannya ketika ia hidup bersama jasadnya didunia. Perbuatan baik maupun buruk akan mengalami pengadilan di akherat nanti..

Tak terkecuali. Ruhanikupun bertumbuh juga. Yang dulu suka marah, lalu menjadi lebih bersabar. Yang dulunya memahami sesuatu hal hanya dari sisi kulitnya, lalu alhamdulillah bisa memahami bahwa sesuatu selalu berkulit dan berisi. Dan isi selalu diselimuti oleh kulit. Serta kulit selalu berbeda jauh dari isinya. Lihatlah buah durian. Tampilannya membuat orang harus selalu berhati-hati ketika menyentuhnya. Membukanyapun tidaklah mudah. Melalui proses. Baru terlihat isinya yang aduhai nikmat rasanya.

Hidup demikian juga. Semua yang kita alami hanyalah kulit. Penuh kesemuan. Tak enak dilakoni. Tak enak dirasakan. Semuanya pahit. Karena hidup harus berjuang. Tak ada hidup yang tiba-tiba enak ! Semua harus diperjuangkan ! Adakah orang yang tiba-tiba sukses melejit ? Tak ada. Semua melalui proses. Semua berawal dari dasar. Semua berawal dari tekad dan keyakinan. Semua bagaikan buah, yang harus dikupas baru dapat dinikmati isinya. Demikian juga hidup !

Jika ingin menikmati buah yang manis. Wajib bersabar dan tawakkal. Mengupas kulitnya baru mendapatkan isinya. Dan buah yang paling nikmat adalah buah atas tanamannya sendiri.

Buah yang ditanam melalui proses yang lebih panjang. Dari mulai menyiapkan lahan, memilih bibit, menanam hingga memelihara selama masa pertumbuhan. Hingga menghasilkan buah yang diharapkan. Berjuang melalui proses. Melewati waktu. Karena tak ada selangkahpun perjuangan yang akan sia-sia.

Alhamdulillah. Atas kemurahan Allah. Akhirnya saya sadar. Yang terindah adalah milik kita bukan milik orang lain, betapapun bagusnya !

Alhamdulillah, meskipun dulu ruhani saya ketika masih kanak-kanak amburadul, namun masih ada sisi suci dari ruhani yang bertengger tegar didalam jiwa, adanya keyakinan bahwa segala perjalanan takdir atau nasib adalah bagian dari perjalanan hidup yang harus dilalui, yang terbaik Allah pilihkan bagi kita, sebagai tempaan untuk menuju sebuah kemuliaan diri. Apakah itu nasib baik ataukah buruk !

Dan itulah harapan yang selalu kuyakini, yang selalu menepis keragu-raguan, sebagai penghibur segala kesedihan, penghalau rasa sakit, bahwa kelak, ada saatnya tiba kebahagiaan, kenyamanan hidup, dan ketenteraman batin. Bahkan tentu hadirnya sebuah kemuliaan yang tak bisa saya bayangkan sebelumnya.

Semua yang kelihatan indah diluar adakah pemandangan. Pemandangan hanyalah sesuatu yang bisa kita nikmati sejenak, namun bukan milik kita.
Setiap pemandangan semata milik Allah yang tentu saja memuat skenario tersendiri bagi masing-masingnya oleh Allah. Tak ada yang tahu tentang skenario Allah dalam pemandangan yang kita lihat bukan ? Sedang skenario Allah bagi kita masing-masing saja kita tak tahu ? Apalagi skenario Allah bagi orang lain yang dimata kita terlihat indah ? Skenario Allah bagi orang lain, yang dimata kita bagaikan pemandangan yang sungguh indah ? Sebagai rumput yang lebih hijau dan lebih subur !

Yang terindah, sesungguhnya, adalah yang kita miliki. Ya keluarga kita. Ya suami atau isteri kita. Ya anak-anak kita. Ya orang tua kita. Ya saudara-saudara kita. Ya tetangga kita. Ya harta kita. Ya nasib kita. Inilah sesungguhnya keindahan tak terperi yang “wajib” selalu kita syukuri !

Jika kita bisa mensyukuri segala nikmat yang Allah berikan kepada kita, sekecil apapun, itu adalah tanda bahwa kita punya iman. Orang yang mempunyai iman, insya Allah memiliki kebahagiaan dalam dirinya. Dan mempunyai keyakinan dan harapan sepanjang masa yang tak pernah pupus. 

Jika kita mampu mensyukuri setiap yang Allah berikan kepada kita, maka kita tak akan bergeming lagi melihat apa yang tetangga miliki. Rumput tetangga tak akan terlihat lebih indah dari rumput kita. Karena kita sudah mampu melihat dan menikmati keindahan dalam setiap apa yang Allah berikan kepada kita.

Sakit maag kronis yang hingga gerd yang begitu parah kepada saya, merupakan penderitaan luar biasa tak terperi. Karena kehidupan saya benar-benar  dihabisi lahir dan batin oleh Allah SWT. Harta habis bis..Kepercayaan diri hilang entah kemana. Yang tertinggal hanyalah setitik iman. Namun hal ini sungguh membawa hikmah yang “luar biasa” bagi saya. Setelah kehidupan saya di “enol”kan oleh Allah, saya menjadi manusia baru yang seolah bukan diri saya sendiri.  Berbalik 360 derajad dari manusia lama saya.

Inilah mutiara yang tak ternilai dari sakit saya. Menjadi manusia “baru” yang jauh lebih baik dari saya yang lama. 

Dan saya diberikan ilmu maag dan gerd oleh Allah yang luar biasa, dari hasil pengamatan saya selama sakit 18 tahun lamanya yang Allah ijinkan untuk saya amati. Dan ilmu inilah yang akhirnya kalian rasakan bisa membantu segala penderitaan sakit kalian. Dalam ilmu ini pulalah, yang kalian rasakan ada pencerahan. Ilmu pemberian Allah itulah yang menolong kesembuhan kalian, bukan saya. Saya hanyalah wadag yang Allah sedang kehendaki untuk menolong kalian, agar kalian bisa mencerna hikmah atas sakit kalian.

Inilah yang ingin saya bagikan kepada kalian disini. Sakit kalian ini bukan sebagai hukuman Allah kepada kalian, namun “kesempatan” yang Allah berikan kepada kalian agar kalian menjadi lebih baik dari masa lalu kalian entah itu yang bagaimana.

Kita seringkali lengah dan lalai. Apalagi kondisi kita yang lagi sakit maag kronis dan gerd tak sembuh-sembuh. Tentu kita sering kesal dan mengeluh.

Lambung sakit mengeluh. Dada berdebar panik. Kedinginan heboh. Kliyengan menangis. Tenggorokan rasa mengganjal bingung. Perut begah dan rasa penuh meratap..Apalagi jika sesak napas mendera...Rasanya ajal sudah menjelang...Takut mati selalu membayangi kita semua yang menderita maag kronis dan gerd yang lama tak sembuh-sembuh.

Lihatlah...di Bekasi ada sahabat kita namanya mas Roni...ia seorang remaja yang ujiannya luar biasa. Ia menderita sakit maag kronis dan gerd stadium menengah. Sebenarnya rasa badan sudah tak karuan. Inginnya hanya berbaring di tempat tidur. Namun kedua orang tuanya tak sempat memperhatikan. Karena Roni memang tak pernah memperlihatkan bahwa dirinya sakit. Ia tak tega jika kedua orang tuanya sedih karena ia sakit. Namun seorang Roni akhirnya tak berdaya. Ia jatuh terpuruk sakit maag yang awalnya makan tak teratur karena kuliah sambil bekerja.

Inilah yang akhirnya membawa Roni kepada penderitaan yang panjang. Sakit maag biasa yang lalu berkembang menjadi Gerd stadium menengah, dimana ia harus berhenti dari pekerjaannya dan cuti kuliah yang dijalaninya sudah 10 bulan, dan ia belum sembuh.

Bapaknya hanyalah seorang sopir angkutan bahan bangunan, dan ibunya hanya dagang kecil-kecilan. Dimana penghasilan keduanya tak akan cukup untuk membiayai kuliah Roni anaknya.

Meskipun Roni sakit dirumah. Kedua orangtuanya harus tetap bekerja, demi kehidupan sekeluarga. Pergi pagi pulang petang.

Sementara Roni harus mengurus dirinya sendiri, 3 orang adiknya yang masih kecil, dan seorang kakeknya yang lumpuh tak bisa ngapa-ngapain. Bayangkan. Ia, Roni harus masak nasi sendiri, ya nyayur, ya momong ketiga adiknya, ya ngurus kakeknya yang lumpuh, tanpa bantuan pembantu rumah tangga.

Masak nasi dan sayurpun juga dua macam. Untuk dirinya nasi lembek, dan untuk yang lainnya nasi biasa. Untuk dirinya hanya bisa sayur labu siam dan bayam bening tawar, untuk lainnya sayur yang lain. Dari mulutnya tak pernah terdengar keluhan. Segala apa yang harus dihadapinya diterimanya dengan sabar dan tawakkal. Meskipun hatinya menjerit pilu, ia hanya tangiskan kepada Allah SWT.

Meskipun rasa badan sudah tak karuan, ia masih saja usahakan berdiri dari berbaringnya, mengerjakan semuanya demi adik-adiknya dan kakeknya yang ditinggal kedua orangtuanya untuk bekerja. Hatinya merintih pilu, kesedihan mendera setiap saat, namun tak ada orang yang tahu. Kedua orang tuanyapun tak begitu tahu, bagaimana sebenarnya penderitaan yang Roni rasakan setiap waktu.

Ketika saatnya tidur, sebelum terlelap, air mata meleleh dikedua pipinya. Hanya kepada Allahlah Roni memohon kekuatan, kesabaran dan kesembuhan...Itulah seorang sahabat kita Roni di Bekasi Jawa Barat. Ia tetap yakin suatu saat akan sembuh, entah kapan. Dan tetap sabar serta tawakkal menjalani sakitnya dengan penuh penderitaan lahir dan batin.

Betapa Roni bersyukur ketika browshing kemudian menemukan blog ini. Yang ia yakini sebagai blog yang akan membawanya kepada jalan kesembuhan. Itu mas Roni ungkapkan kepada saya dalam sebuah teleponnya yang panjang. Subhanallah. Allah Hu Akbar.

Bagaimana dengan kalian ?

Kalian masih sangat bersyukur. Suami kalian sangat sayang dan perhatian atas sakit kalian. Dirumah ada pembantu yang bisa membantu tugas-tugas kalian sebagai ibu rumah tangga. Mengurus putra putri kalian sekolah. Menyiapkan sarapan. Mencuci. Berbelanja. Memasak. Kalian tak perlu repot memikir sendirian. Kalian hanya menderita atas sakit yang kalian alami. Ya kan ? Tidak seperti Roni, meskipun sakit, harus, mau tidak mau mengerjakan pekerjaan berat agar adik-adiknya dan kakeknya tak terlantar.

Menurut kalian, yang menderita demikian parahnya hanya kalian sendiri ? Yang perut sakit. Yang jantung berdebar kencang. Yang tenggorokan mengganjal. Yang sesak nafas. Yang kepala kliyengan. Yang telinga sakit. Mata buram. Mulut asem. Tidak kawan ! Ada beribu teman kita, dari seluruh Indonesia, yang telah menghubungi saya untuk mencari solusi kesembuhan maag dan gerdnya. Seolah saya dewa penyembuh, atau dokter ahli yang tak ada duanya..Astaghfirullahaladziim...

Namun saya memaklumi, karena kalian sudah kehabisan cara dan daya, dalam mencari upaya kesembuhan kalian, sehingga kalian mencari di internet dan bertemulah dengan blog saya ini.

Ada juga yang menuduh saya membuat blog ini hanya untuk modus menipu, untuk mencari uang. Hati saya menjerit pilu. Karena kalian menilai saya dengan kacamata kalian. Orang mengukur baju tentu dengan badan sendiri bukan ? Jeritan saya hanya Allah yang tahu, semoga Allah mau mengampuni dosa kalian terhadap apa yang kalian perbuat kepada saya, dan kalian tak tahu bahwa apa yang kalian tuduhkan kepada saya itu tidaklah benar, dan itu berdosa.

Sejatinya, sayapun sama seperti kalian. Mantan penderita maag dan gerd yang sudah sangat parah. Hanya bedanya, kalian banyak yang tak melakukan pengamatan, dan tak mensikapi sakit kalian sebagai hikmah, sedangkan saya dari waktu ke waktu, selalu menanti “saat” yang selalu saya rindukan, adalah janji Allah untuk orang yang sabar.

Alhamdulillah masih sangat beruntung, saya tidak terkena kanker lambung, kanker kolon ataupun kanker nasufaring di tenggorokan. Nyaris saja, karena pita suara saya sudah terkena asam lambung, sehingga sampai sekarang ini suara saya serak-serak basah, dan tak bisa berlama-lama berbicara, meskipun maag dan gerd saya telah sembuh.

Sahabat,

Semua yang ada diluar kita, selalu “terlihat” indah. Tetapi apakah semua benar-benar indah ? Tidak teman. Belum tentu. Mungkin jika kita masuk kedalamnya, belum tentu kesenangan dan kebahagiaan yang akan kita peroleh, namun justru sebaliknya. Sebab Allah demikian sempurnanya mengatur nasib setiap manusia. Nasib yang ditentukanNya adalah yang terbaik untuk kita, agar kita kembali di jalanNya ketika kita hidup didunia, dan kelak ketika ajal, dipanggilNya kita dalam husnul khatimah.

Oleh karena itu, saya sering sekali menghimbau kepada kalian. Agar lekas sembuh, lakukanlah interospeksi dengan baik. Jangan menyalahkan orang lain. Sakit adalah tanda bahwa diri kita ada yang “error” entah itu apa, dan sedang direparasi oleh Allah...Jadi bertaubat atas dosa-dosa, sabar menjalani prosesnya, dan tawakkallah menantikan hasilnya. Kesembuhan !

Jangan sia-siakan hidup, meskipun kita sedang sakit. Berdialoglah terus dengan Allah, bukan hanya dalam doa setiap habis sholat. Allah selalu membuka pintu untuk ratapan kita, untuk kita yang haus ilmu, haus pengetahuan, haus pencerahan. Dengan tekun beristighfar untuk memohon ampunanNya dan dengan bersholawat untuk junjungan kita Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, agar kita layak untuk memohon ridhoNya..Insya Allah..

Sahabat,

Jangan fokuskan hati dan fikiran kalian untuk sembuh. Tapi fokuskan diri kalian untuk memohon ampunan dan bimbinganNya. Jika kita sudah memperoleh ampunanNya maka kita akan sembuh. Percayalah ! Memohon ampunan dan bimbinganNya adalah “proses”. Sedangkan sembuh adalah “hasilnya” . Tak usah pikirkan soal hasil, tapi utamakan proses ! Hasil akan selalu berbanding lurus dengan proses yang “benar”. 

Lalu bagaimana proses yang benar ? Menurut saya, proses yang benar ya jangan memaksakan diri, tapi berserah diri kepada Allah atas hasil yang akan dicapai. Bahkan kalau perlu hilangkan soal apa yang akan kita peroleh dari usaha yang kita lakukan. Maka kalian akan memperoleh “keajaiban !”. Akan memperoleh sesuatu kebaikan yang jauh diluar dugaan kita..Dan itu seringkali saya alami !!!

Tapi jika kalian hanya menuntut dan menuntut kesembuhan dari Allah, tanpa kalian melakukan sesuatu yang membuat Allah berkenan, mustahil kesembuhan itu akan datang ! Karena saya sembuh, justru setelah saya tak memikirkan kesembuhan saya, tapi saya memikirkan bagaimana saya memperbaiki diri saya agar berkenan di Hadlirat Allah SWT.

Dengan begitu, rumput tetangga tak lagi terlihat lebih indah, karena apa yang Allah berikan kepada kita dan keluarga kita jauh lebih indah dari segala yang lain.

Sekian dulu ya Sahabat, semoga artikel ini ada manfaatnya bagi kita sekalian. Aamiin.

Alhamdulillahirabbil’alamiin..

Purworejo 21 Desember 2017

Salam Sembuh
NiniekSS.



Back To Top