Pengantar NiniekSS :
Enzim Dan Kesehatan Mitos Dan Fakta, bagian dari The Miracle Of Enzyme karya Dr.Hiromi Sinya seorang ahli usus terkemuka didunia, memang benar.
Sebagian dari banyak orang masih menganggap bahwa enzyme adalah sesuatu yang sangat mendasar bagi kesehatan tubuh adalah mitos. Namun para pakar kesehatan Jepang, Amerika, Cina dan negara-negara besar yang lain sudah lebih mempercayai bahwa enzyme merupakan faktor penentu bagi kesehatan manusia.
Ikutilah bagian demi bagian dari Buku Dr.Hiromi Sinya :"The Miracle Of Enzyme" yang saya salin di blog saya ini, Anda akan tercengang dibuatnya, antara percaya dan tidak percaya, silahkan untuk menyimaknya :
==================================================
EMPAT
puluh tahun telah berlalu, sejak saya menjadi seorang spesialis
endoskopi gastrointestmal ( lambung dan usus ). Sepanjang masa itu, saya
bekerja sama dengan pasien-pasien saya untuk menemukan cara menjalani
hidup yang sehat.
Sebagai
seorang dokter, saya sangat yakin bahwa bagaimanapun kerasnya usaha
seorang dokter, dia tidak akan dapat mempertahankan kesehatan seorang
pasien dalam jangka panjang hanya dengan melakukan pemeriksaan dan
mengobati penyakit.
Kesehatan jangka panjang hasil dari tingkah laku dan kebiasaan-kebiasaan yang sehat. Memperbaiki gaya hidup sehari-hari jauh lebih penting daripada mengandalkan keampuhan operasi atau obat-obatan.
Diet
dan Gaya Hidup Keajaiban Enzim yang diperkenalkan dalam buku ini mampu
melaporkan hasil klinis tingkat muncul kembalinya kanker sebesar O%.Akan
saya ulangi lagi : Tidak satu pun pasien saya pernah menderita kanker
lagi. Mengapa? Karena para pasien kanker saya menanggapi kondisi
kesehatan mereka dengan serius, mereka memiliki keyakinan penuh dalam
mendukung tubuh mereka untuk sembuh dan menjalankan diet gaya hidup
sehat saya setiap harinya.
Gaya hidup sehat inilah yang akan saya ajarkan kepada Anda dalam buku ini : ini adalah sekumpulan kebiasaan baru yang mudah dan akan membuat Anda dapat menikmati kesehatan prima yang vital hingga usia yang sangat lanjut.
Dengan dibekali ilmu dari lembaran-lembaran ini, segalanya kembali kepada Anda untuk memilih sakit atau sehat.
Pada
masa lalu, orang-orang berpikir bahwa penyakit hanya dapat dan memang
sudah seharusnya disembuhkan oleh dokter dan obat-obatan. Pasien
bersikap pasif, dan hanya menerima instruksi dari dokter dan obat-obatan
yang diresepkan untuk mereka. Namun, kita sekarang hidup dalam era saat kita semua harus ikut bertanggung jawab atas kesehatan kita sendiri.
Kita
semua berharap tidak akan pernah jatuh sakit—atau, kalaupun jatuh
sakit, kita memiliki keinginan kuat untuk dapat cepat sembuh. Anda
mungkin berpikir bahwa hal ini tidak mungkin terjadi, tetapi saya dapat
meyakinkan Anda bahwa ini mungkin.
Dalam
buku ini, saya mengajukan sebuah cara hidup yang akan mengizinkan Anda
menjalani masa hidup alami Anda tanpa pernah jatuh sakit lagi. Tentu
saja, untuk dapat melakukan hal ini, mungkin Anda perlu mengubah total kebiasaan-kebiasaan makan dan gaya hidup yang Anda miliki hingga saat ini. Janganlah biarkan tuntutan terhadap gaya hidup ini menyebabkan Anda berpikir untuk melewatkan saran-saran saya.
Lanjutkanlah membaca dengan pikiran terbuka.
Saya
percaya benar bahwa pada saat selesai membaca buku ini Anda akan
terilhami untuk melakukan beberapa perubahan. Ketika seseorang jatuh
sakit, kita sering melihat mereka berkeluh-kesah tentang mengapa mereka
menjadi jatuh sakit bukanlah hukuman yang dijatuhkan oleh Tuhan. Dalam
sebagian besar kejadian, penyakit tidak ditentukan oleh genetika._
Malahan, hampir semua penyakit adalah akibat dari kebiasaan-kebiasaan
setiap orang yang telah terakumulasi selama beberapa waktu.
Menjadi Seseorang Berusia 100 Tahun yang Sehat
Apakah
Anda menganggap diri Anda seorang yang sehat? Tidak banyak orang yang
dapat menjawab pertanyaan ini dengan "ya" seutuhnya. Tidak banyak,
menurut dugaan saya, karena tidak sakit tidaklah sama dengan sehat.
Dalam ilmu kedokteran Timur, terdapat sebuah istilah "penyakit dorman".
lstilah ini menggambarkan kondisi seseorang belum jatuh sakit, tetapi
juga tidak sepenuhnya sehat. Dengan kata lain kondisi tersebut adalah
kondisi seseorang berada satu langkah lagi sebelum jatuh sakit.
Banyak
orang Amerika saat ini yang sebenarnya berada dalam kondisi itu. Bahkan
orang-orang yang menganggap diri mereka sehat sering terganggu oleh
masalah-masalah seperti konstipasi kronis atau diare, insomnia, serta
leher dan bahu yang kaku. Gejala-gejala ini adalah sinyal SOS yang
dikirimkan oleh tubuh Anda. Dan jika Anda menganggap enteng hal-hal itu
dengan mengatakan "keadaan ini normal bagi saya" atau "saya memang biasa
seperti ini". Anda mengambil risiko menyebabkan kondisi ini berkembang
menjadi suatu penyakit serius.
Usia
harapan hidup rata-tata di Amerika meningkat secara dramatis, dari 47
tahun pada tahun 1900 menjadi hampir 78 pada 2006. Oleh karena umat
manusia memiliki minat bersama agar semua orang dapat hidup lebih lama,
dapat dikatakan bahwa hal ini ; suatu perubahan yang sangat positif.
Namun, tingkat harapan hidup rata-rata tidak seharusnya membuat kita
puas karena angka itu tidak mencerminkan kesehatan sejati. Contohnya,
seseorang berusia 100 tahun yang menjalani hidup sehat dan seseorang
berusia 100 tahun yang sakit dan hanya tergeletak di tempat tidur, tidak
dapat dianggap sama dalam penghitungan harapan hidup rata-rata.
Jika tidak sehat, Anda tidak dapat memanfaatkan bagian penutup hidup panjang Anda.
Sangat
sedikit orang yang menginginkan umur panjang jika mereka hanya bisa
tergeletak di tempat tidur dan menderita. Hanya jika mereka sehatlah
kebanyakan orang benar-benar ingin berumur panjang. Cobalah mengingat
penampilan seorang saudara atau seseorang yang dekat dengan Anda yang
sudah tua. Dengan melihat kondisi kesehatan orang tersebut, apakah Anda
akan merasa puas berada dalam keadaan yang sama seperti itu ketika Anda
mencapai usia mereka? Sayangnya, sebagian besar orang akan menjawab
"tidak".
Saat
menjadi semakin tua, bahkan tubuh seseorang yang sehat pun akan
memburuk. Namun, jatuh sakit dan membiarkan tubuh Anda mengalami
kemunduran alami adalah dua hal yang sama sekali berbeda. Ibu saya, yang
telah menjalani diet gaya hidup ini selama bertahun-tahun, kini sehat
dan aktif dalam usia 96.
Apakah yang menyebabkan para lansia jatuh sakit?
Perbedaan antara seseoranq berusia 100 tahun yang sehat dan yang tergeletak di tempat tidur bukanlah perbedaan usia. Perbedaannya ada dalam kebiasaan makan dan kebiasaan hidup yang terakumulasi selama satu abad itu.
Pendeknya, apakah seseorang sehat atau tidak, bergantung pada apa yang dimakan oleh orang tersebut dan bagaimana orang itu hidup sehari-hari.
Yang menentukan keadaan kesehatan seseorang adalah akumulasi harian
hal-hal seperti makanan, air, olahraga, tidur, kerja, dan stres Jika
memang ini halnya, pertanyaannya adalah gaya hidup seperti apakah yang
harus kita jalani agar dapat hidup panjang dan sehat?
Industri
kesehatan dan kebugaran masa kini memiliki pasar yang luas, dengan
produk-produk kesehatan yang membanjiri rak-rak toko. Banyak orang yang
membeli suplemen makanan kesehatan karena tabelnya mengatakan bahwa
sebuah produk akan mengatasi masalah-masalah kesehatan mereka jika saja
mereka meminum atau menelan suplemen tersebut setiap hari. Ditambah
lagi, saat iklan-iklan televisi atau majalah mengatakan kepada Anda
bahwa "produk xx baik untuk tubuh Anda", seringnya produk itu akan
banyak terjual keesokan harinya.
Pendeknya,
berarti sebagian besar orang tidak sungguh-sungguh mengerti apa yang
benar-benar baik bagi tubuh mereka dan karena itu mudah termanipulasi
oleh media.
Miskonsepsi
mengenai Makanan yang Banyak Dipromosikan Apakah ada sesuatu yang Anda
perhatikan secara khusus ketika Anda berusaha untuk menjaga kesehatan?
Apakah Anda sangat disiplin dalam berolahraga secara teratur, makan
dengan baik serta minum suplemen dan obat-obatan herbal?
Tujuan
saya bukanlah mengkritik kebiasaan makan dan gaya hidup Anda saat ini.
Saya sangat menyarankan, setidaknya sekali dalam sehari, Anda memeriksa
kondisi kesehatan Anda sendiri dan mempertimbangkan apakah
kebiasaan-kebiasaan dan gaya hidup Anda itu benar-benar efektif dalam
menjaga kesehatan Anda.
- Konsumsilah yoghurt setiap hari untuk meningkatkan fungsi pencernaan.
- Minumlah susu setiap hari untuk menghindari kekurangan kalsium.
- Penuhilah kebutuhan vitamin harian dengan suplemen dan bukan dengan buah karena buah mengandung banyak karbohidrat dan kalori.
- Berpantanglah mengonsumsi karbohidrat seperti nasi dan roti untuk menghindari bertambahnya berat badan.
- Berusahalah untuk mempertahankan asupan tinggi protein.
- Dapatkan cairan dengan meminum teh hijau jepang, yang kaya antioksidan.
- Rebuslah air ledeng sebelum meminumnya untuk menyingkirkan sisa-sisa klorin.
Saya
mengatakan hal ini karena banyak produk yang pada umumnya dianggap
"baik untuk Anda" sebenarnya mengandung hal yang dapat merusak tubuh
Anda.
Dalam
kenyataannya, saya belum pernah menemui satu orang pun yang mengonsumsi
yoghurt setiap hari dan masih memiliki kesehatan usus yang baik.
Banyak
orang Amerika yang minum susu setiap hari dan mengonsumsi produk-produk
susu sejak kanak-kanak, tetapi banyak dari orang-orang yang sama menderita osteoporosis, yang seharusnya dicegah oleh kalsium yang terkandung dalam susu.
Sebagai seorang dokter berkebangsaan Jepang-Amerika, saya merawat pasien-pasien di Tokyo selama beberapa bulan setiap tahunnya.
Saya menemukan bahwa orang-orang Jepang yang meminum teh kaya
antioksidan secara teratur juga memiliki karakteristik lambung yang
sangat buruk.
Para
penganjur teh, contohnya, yang meminum banyak sekali teh hijau
sehagai bagian dari pekerjaan mereka, sering menderita penyakit yang
disebut gastritis atrofi, yang merupakan awal kanker lambung.
Ingatlah apa yang telah dikatakan oleh lebih dari 300.000 pengamatan klinis kepada saya : Seseorang dengan fungsi pencernaan yang buruk bukanlah orang yang sehat.
Dipandang dari sisi ini, mengapa hal-hal yang merusak lambung dan usus
Anda secara luas dianggap baik bagi kesehatan? Sebagian besar karena
orang-orang cenderung hanya melihat satu aspek, atau satu efek, makanan
atau minuman tersebut, dan bukan keseluruhan gambarnya.
Ambillah
contoh teh hijau. Tidak dapat disangkal lagi bahwa teh hijau, yang
mengandung banyak antioksidan, dapat membunuh bakteri dan memiliki efek
antioksidan yang positif. Sebagai akibatnya, terdapat suatu kepercayaan
yang menyebar luas bahwa mengonsumsi banyak teh hijau jepang akan
memperpanjang hidup Anda dan mungkin dapat membantu mencegah kanker.
Namun, sudah lama saya merasa sangsi terhadap “mitos antioksidan" ini.
Dan memang, data klinis saya menyangkal kepercayaan umum ini. Dengan
meneliti pasien-pasien, saya menemukan bahwa orang-orang yang minum banyak teh hijau menderita masalah lambung.
Memang
benar bahwa antioksidan yang ditemukan dalam teh adalah antioksidan
berjenis polifenol, yang mencegah atau menetralisasi efek radikal bebas
yang merusak. Namun, jika beberapa antioksidan tersebut menyatu, mereka menjadi sesuatu yang disebut tanin.
Tanin menyebabkan beberapa tumbuhan dan buah-buahan memiliki rasa
sepat. Rasa "pahit" dalam buah kesemek yang pahit misalnya, disebabkan
oleh tanin. Tanin mudah teroksidasi, maka, bergantung pada banyaknya zat
itu terkena air panas atau udara, dengan mudah ia dapat berubah menjadi
asam tanat. Terlebih lagi, asam tanat berfungsi membekukan protein.
Teori saya adalah bahwa teh yang mengandung asam tanat memiliki efek
negatif pada mukosa lambung-yaitu selaput lendir yang melapisi lambung
-sehingga menyebabkan orang tersebut menderita berbagai masalah lambung,
seperti tukak lambung.
Kenyataannya,
ketika saya menggunakan endoskop untuk memeriksa lambung mereka yang
secara teratur meminum teh (teh hijau, teh cina, teh hitam inggris) atau
kopi yang mengandung banyak asam tanat, biasanya saya menemukan mukosa
lambung mereka telah menipis akibat perubahan atrofi.
Lapisan lambung yang begitu penting itu menyusut begitu saja.
Sebuah fakta yang sudah banyak diketahui : perubahan atrofi yang kronis atau mag kronis dapat dengan mudah berkembang menjadi kanker lambung.
Saya
bukanlah satu-satunya tenaga medis profesional yang menemukan efek-efek
buruk minum kopi dan teh. Dalam Konferensi Kanker Jepang pada September
2003. Profesor Masayuki Kawanishi dari Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Mie mengajukan sebuah laporan yang menyatakan bahwa
antioksidan dapat merusak DNA.
Terlebih
lagi, banyak jenis teh yang dijual di supermaket kini menggunakan
zat-zat kimia pertanian dalam proses penanamannya. Jika Anda
mempertimbangkan efek asam tanat, sisa-sisa zat kimia pertanian, dan
kafein digabung menjadi satu, Anda tahu mengapa saya sangat menyarankan
untuk meminum air putih daripada teh.
Namun,
bagi Anda yang menyukai teh dan tidak dapat berhenti meminumnya, saya
menganjurkan Anda menggunakan daun teh yang ditanam secara organik,
meminumnya setelah makan, dan bukan dengan perut kosong untuk
menghindari tekanan berlebih pada lapisan lambung Anda, serta
membatasinya menjadi sekitar 2-3 cangkir saja per hari.
Banyak
orang yang terjerumus dalam kepercayaan-kepercayaan umum mengenai
kesehatan mereka yang salah karena ilmu kedokteran masa kini tidak
memperhatikan tubuh manusia secara keseluruhan.
Selama
bertahun-tahun ada suatu kecenderangan bagi para dokter untuk melakukan
spesialisasi, melihat dan mengobati hanya satu bagian dari tubuh.
Kita
tidak dapat melihat hutan dari pohon-pohonnya. Segalanya dalam tubuh
manusia saling berhubungan. Hanya karena sebuah komponen yang ditemukan
dalam makanan membantu satu bagian tubuh untuk berfungsi dengan baik,
tidak berarti bahwa komponen tersebut baik bagi seluruh tubuh.
Saat memilih makanan dan minuman, pertimbangkanlah semuanya secara keseluruhan.
Anda
tidak dapat memutuskan apakah suatu makanan baik atau buruk hanya
dengan melihat dari satu bahan yang terkandung dalam makanan tersebut.
Disalin Oleh : NiniekSS
Dari Buku Dr.Hiromi Sinya :"The Miracle Of Enzyme"
Dari Buku Dr.Hiromi Sinya :"The Miracle Of Enzyme"
Labels:
The Miracle Of Enzyme
Thanks for reading Enzim Dan Kesehatan, Mitos Dan Fakta . Please share...!
0 Komentar untuk "Enzim Dan Kesehatan, Mitos Dan Fakta "