Bismillahirrahmanirrahiim…
Salam Sejahtera Bagi Seluruh Alam, Puji dan syukur hanya kepada Allah Pemilik Seluruh Nikmat. Shalawat dan salam yang setulus-tulusnya semoga senantiasa tercurah atas Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, bagi keluarga dan sahabatnya yang mulia serta para pengikut Beliau yang setia sampai akhir jaman. Aamiin.
Pembaca Blog Yang Setia, dimanapun kalian berada…
Ternyata sulit sekali yah untuk sembuh dari sakit maag kronis dan GERD ? Sulit bagi kalian yang tak bisa mengendalikan diri kalian, tapi tidak, bagi kalian yang mau menahan diri dari segala pantangan-pantangan untuk sembuh. Karena untuk sembuh perlu tekad baja, kesungguhan, perjuangan dan dukungan keluarga. Terutama tekad dari diri sendiri.
Karena melakukan pelanggaran pantangan sedikit saja, entah karena sengaja atau karena penasaran, akibatnya akan sama saja, mundurnya kesembuhan. Jika kemunduran sembuh ini terjadi sering dan berulangkali, maka akan menumbuhkan rasa keputusasaan, putus harapan dan frustasi, sehingga akhirnya, seringkali timbul dalam diri kita, pemikiran, melanggar pantangan ya sakit tidak melanggar ya sakit, ya lebih baik melanggar pantangan sajalah, kan lumayan bisa makan enak…
Nah sikap putus asa yang seperti ini yang patut kita waspadai. Karena semangat untuk sembuh sangat diperlukan bagi tercapainya sebuah kesembuhan. Semangat, harapan, cita-cita untuk sembuh akan membangun enzyme yang banyak dalam diri kita, sehingga akan menunjang kesembuhan yang kita harapkan.
Namun jika semangat dan harapan untuk sembuh itu sudah tak ada dalam diri kita, maka, meskipun kita bisa membeli dan minum morinda berbotol-botol, kesembuhan tetap tak akan datang, karena diri sudah tak yakin maka tubuh akan menolak. Itulah rahasia dari suatu kesembuhan. Harus ada sinkronisasi dari diri si sakit, sarana pengobatan yang berkualitas serta dukungan dari keluarga.
Jika seseorang penuh semangat, masih mengharap kesembuhan atas dirinya, maka ia tentu akan banyak berdoa, mendekat kepada Allah Sang Maha Penyembuh, agar diberi kesembuhan serta pencerahan diri.
Bicara soal air mentah yang higienis sebagai sarana kesembuhan yang mustajabah untuk sakit apa saja, memang belum banyak yang meyakininya. Karena mitos yang ada dibenak banyak orang awam, bahwa dalam air mentah banyak mengandung kuman. Sehingga mereka masih takut atau was-was untuk mengkonsumsinya.
Saya sendiripun juga dulu bergidik mendengar pertama kali dari Ustadz Zakaria tentang betapa besar manfaat air mentah yang higienis untuk terapi kesehatan.
Namun didorong oleh keinginan untuk sembuh, setelah segala daya upaya dikerahkan untuk mengupayakan kesembuhan selalu gagal, maka saya mulai nekad untuk mencoba minum air mentah dengan bismillah ! Mau sembuh ya kehendak Allah, mau menjadi makin parah setelah minum air mentah ya kehendak Allah. Begitulah tekad saya dulu, setelah mendengar penjelasan panjang lebar dari Ustadz Zakaria.
Kecuali itu kemantapan saya untuk mau minum air mentah juga setelah melihat dan menyaksikan sendiri, bahwa Ustadz yang dulunya langganan sariawan dan masuk angin, setelah konsumsi air mentah semua keluhan itu tak pernah lagi singgah.
Dan ternyata benar, setelah saya minum air mentah, saya mengalami perubahan yang cukup signifikan, meskipun sedikit demi sedikit, namun perubahan kearah kesembuhan itu grafiknya naik terus. Oleh karena itu saya semakin mantap untuk mengajak kalian semua yang ingin sembuh dan sehat, minumlah air mentah yang higienis. Dan penyempurnanya sebagai penuntas adalah dengan minum morinda.
Alhamdulillah, diantara kalian yang mau melakukan terapi minum air mentah banyak yang sudah mengalami kemajuan bahkan sembuh, tetapi harus rutin dan tidak setengah-setengah minumnya. Artinya mantap, tidak ragu-ragu dan sungguh-sungguh. Ya Insya Allah!
Banyak yang bertanya :”Bund, bukankah air mentah tu dingin, dan sakit maag kan gak tahan minum air yang dingin, pasti mules ?”. Itu pertanyaan yang bagus. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini akan saya jelaskan bagaimana cara terapi yang efektif dalam terapi air mentah.
Yang pertama saya jelaskan dulu, air mentah bagaimana yang masuk katagori aman untuk terapi ? Yang paling bagus adalah air yang berasal dari mataair pegunungan. Kecuali airnya yang sangat jernih, masih bebas dari pencemaran. Air ini akan sangat bagus hasilnya untuk terapi.
Lalu air dari sumur-sumur tradisional yang airnya bening dan tak berbau, serta jauh dari pencemaran lingkungan seperti got, comberan atau jamban tempat pembuangan tinja, minimal berjarak 8 hingga 10 meter dari sumber mata air ke cemaran.
Tujuan akhir terapi minum air mentah adalah untuk menggantikan minum air matang yang sehari-hari kita minum. Lalu bagaimana agar terapi itu berhasil dan seberapa banyak kita harus minum dalam seharinya ?
Seperti telah disinggung dibagian atas, bahwa seseorang yang sedang sakit maag, tidak tahan jika minum air dingin, pasti lambung akan terasa perih dan tidak nyaman. Sedangkan air mentah selalu dingin. Lalu bagaimana mensiasatinya agar lambung yang sedang luka bisa menerima ar mentah ?
Minum air mentah sebaiknya tidak dilakukan secara frontal, dimana mulai bangun tidur hingga mau tidur lagi lalu minum air mentah seluruhnya. Agar lambung tidak kaget harus dilakukan step by step, secara bertahap.
Meskipun hanya air mentah, jika kita konsumsi, ia juga akan melarutkan segala racun serta endapan kimia berbahaya didalam tubuh. Ketika pengeluaran racun sedang berlangsung, reaksi tubuh tiap-tiap orang berbeda-beda. Ada yang batuk, ada yang flu, ada yang mual, ada yang pusing, ada yang diare bahkan ada yang kemudian sakit perut !
Ini bukan berarti karena minum air mentah banyak kumannya sehingga menimbulkan efek yang merugikan bagi kesehatan, namun berlangsungnya reaksi tersebut justru karena racun didalam tubuh sedang diluruhkan untuk kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui saluran pembuangan tubuh. Bisa melalui kencing, melalui BAB, atau melalui pori-pori.
Maka sebelum kalian memulai konsumsi air mentah sebaiknya kalian memahami dulu tentang air mentah.
Saya, setelah mengamati dan menganalisa sejak lama, saya menyarankan agar pertama minum air mentah sebaiknya dilakukan mulai pada jam 10 pagi hingga jam 4 sore ketika ada sinar matahari, ketika cuaca panas. Dan untuk pertama minum dalam sehari bisa dimulai dengan 3 gelas saja. Misal jam 10 pagi minum 1 gelas, kemudian nanti jam 12.00 siang minum lagi 1 gelas, lalu nanti pada jam 2 siang minum lagi 1 gelas. Jadi selama dari jam 10 pagi hingga jam 4 sore minum 3 gelas.
Lalu pada bangun tidur hingga jam 10 pagi, serta sesudah jam 4 sore hingga menjelang tidur, kita minum air sebagaimana kita minum air sebelum terapi air mentah. Boleh air hangat, boleh teh encer yang diberi sedikit gula, pokoknya air yang biasa kita minum sehari-hari.
Lakukan program ini selama 3 hari dulu, dan tunggu reaksinya. Kalau reaksi tidak berat, pada hari ke 4, minum air mentahnya dalam masa jam 10 pagi hingga jam 4 sore itu bisa kita tingkatkan dari yang kemarin hanya 3 gelas sekarang menjadi 5 gelas. Sehingga boleh dikata hampir setiap jam kita minum air mentah 1 gelas.
Program minum air mentah 5 gelas dalam sehari ini juga lakukan dalam 3 hari saja, kita lihat reaksinya bagaimana. Jika tidak berat, maka pada hari yang ke 7, jam minum air mentah kita ajukan mulai jam 9 hingga jam 5 sore. Ini juga dilakukan 3 hari.
Tahap berikutnya, setiap 3 hari sekali jam minumnya diajukan menjadi jam 8 pagi hingga jam 6 sore, lalu jam 7 pagi hingga jam 7 malam, lalu jam 6 pagi hingga jam 8 malam, lalu jam 5 pagi hingga jam 9 malam, lalu jam 4 pagi hingga jam 10 malam. Sehingga lama-lama kemudian lambung kita akan terbiasa minum air mentah dalam seluruh waktu sepanjang 24 jam.
Jika lambung kita selama 24 jam sudah terbiasa minum air mentah, terserah dalam sehari semalam itu kita akan minum berapa liter ? Sekuat kemampuan kita. Akan tetapi menurut anjuran kesehatan, minimal sebaiknya kita minum dalam sehari paling tidak menghabiskan 2 liter atau setara dengan 8 gelas tanggung. Makin banyak makin bagus, kecuali untuk penderita ginjal akut dimana ketentuan minum memang ada ketentuannya sendiri.
Program diatas saya terapkan kepada banyak orang Alhamdulillah banyak kemajuan bahkan kesembuhan. Untuk penyakit apa saja, tidak terbatas hanya untuk keluhan lambung saja. Bahkan untuk vertigo, migren, lemah mental pada anak-anak, reumatik, selalu malas bawaannya, daya ingat lemah, pikun, kolesterol, darah tinggi, darah rendah dan sebagainya.
Intinya, dengan mengkonsumsi air mentah yang higienis benar-benar bisa membangun serta meningkatkan kesehatan tubuh secara signifikan. Kalau minumnya hanya satu dua gelas dalam sehari maka tak akan ngaruh, namun coba usahakan hingga kita bisa mengkonsumsi sepenuhnya air mentah dalam sehari. Tunggu hanya dalam beberapa minggu saja, tak usah berbulan-bulan, kita akan segera merasakan perubahan yang sangat nyata pada kesehatan kita.
Jika hal ini dibiasakan untuk anak-anak, maka anak-anak kita tak akan mudah masuk angin, tak akan mudah terserang berbagai penyakit, sepertinya justru akan menjadi kebal imunitasnya.
Salam Sejahtera Bagi Seluruh Alam, Puji dan syukur hanya kepada Allah Pemilik Seluruh Nikmat. Shalawat dan salam yang setulus-tulusnya semoga senantiasa tercurah atas Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, bagi keluarga dan sahabatnya yang mulia serta para pengikut Beliau yang setia sampai akhir jaman. Aamiin.
Pembaca Blog Yang Setia, dimanapun kalian berada…
Ternyata sulit sekali yah untuk sembuh dari sakit maag kronis dan GERD ? Sulit bagi kalian yang tak bisa mengendalikan diri kalian, tapi tidak, bagi kalian yang mau menahan diri dari segala pantangan-pantangan untuk sembuh. Karena untuk sembuh perlu tekad baja, kesungguhan, perjuangan dan dukungan keluarga. Terutama tekad dari diri sendiri.
Karena melakukan pelanggaran pantangan sedikit saja, entah karena sengaja atau karena penasaran, akibatnya akan sama saja, mundurnya kesembuhan. Jika kemunduran sembuh ini terjadi sering dan berulangkali, maka akan menumbuhkan rasa keputusasaan, putus harapan dan frustasi, sehingga akhirnya, seringkali timbul dalam diri kita, pemikiran, melanggar pantangan ya sakit tidak melanggar ya sakit, ya lebih baik melanggar pantangan sajalah, kan lumayan bisa makan enak…
Nah sikap putus asa yang seperti ini yang patut kita waspadai. Karena semangat untuk sembuh sangat diperlukan bagi tercapainya sebuah kesembuhan. Semangat, harapan, cita-cita untuk sembuh akan membangun enzyme yang banyak dalam diri kita, sehingga akan menunjang kesembuhan yang kita harapkan.
Namun jika semangat dan harapan untuk sembuh itu sudah tak ada dalam diri kita, maka, meskipun kita bisa membeli dan minum morinda berbotol-botol, kesembuhan tetap tak akan datang, karena diri sudah tak yakin maka tubuh akan menolak. Itulah rahasia dari suatu kesembuhan. Harus ada sinkronisasi dari diri si sakit, sarana pengobatan yang berkualitas serta dukungan dari keluarga.
Jika seseorang penuh semangat, masih mengharap kesembuhan atas dirinya, maka ia tentu akan banyak berdoa, mendekat kepada Allah Sang Maha Penyembuh, agar diberi kesembuhan serta pencerahan diri.
Bicara soal air mentah yang higienis sebagai sarana kesembuhan yang mustajabah untuk sakit apa saja, memang belum banyak yang meyakininya. Karena mitos yang ada dibenak banyak orang awam, bahwa dalam air mentah banyak mengandung kuman. Sehingga mereka masih takut atau was-was untuk mengkonsumsinya.
Saya sendiripun juga dulu bergidik mendengar pertama kali dari Ustadz Zakaria tentang betapa besar manfaat air mentah yang higienis untuk terapi kesehatan.
Namun didorong oleh keinginan untuk sembuh, setelah segala daya upaya dikerahkan untuk mengupayakan kesembuhan selalu gagal, maka saya mulai nekad untuk mencoba minum air mentah dengan bismillah ! Mau sembuh ya kehendak Allah, mau menjadi makin parah setelah minum air mentah ya kehendak Allah. Begitulah tekad saya dulu, setelah mendengar penjelasan panjang lebar dari Ustadz Zakaria.
Kecuali itu kemantapan saya untuk mau minum air mentah juga setelah melihat dan menyaksikan sendiri, bahwa Ustadz yang dulunya langganan sariawan dan masuk angin, setelah konsumsi air mentah semua keluhan itu tak pernah lagi singgah.
Dan ternyata benar, setelah saya minum air mentah, saya mengalami perubahan yang cukup signifikan, meskipun sedikit demi sedikit, namun perubahan kearah kesembuhan itu grafiknya naik terus. Oleh karena itu saya semakin mantap untuk mengajak kalian semua yang ingin sembuh dan sehat, minumlah air mentah yang higienis. Dan penyempurnanya sebagai penuntas adalah dengan minum morinda.
Alhamdulillah, diantara kalian yang mau melakukan terapi minum air mentah banyak yang sudah mengalami kemajuan bahkan sembuh, tetapi harus rutin dan tidak setengah-setengah minumnya. Artinya mantap, tidak ragu-ragu dan sungguh-sungguh. Ya Insya Allah!
Banyak yang bertanya :”Bund, bukankah air mentah tu dingin, dan sakit maag kan gak tahan minum air yang dingin, pasti mules ?”. Itu pertanyaan yang bagus. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini akan saya jelaskan bagaimana cara terapi yang efektif dalam terapi air mentah.
Yang pertama saya jelaskan dulu, air mentah bagaimana yang masuk katagori aman untuk terapi ? Yang paling bagus adalah air yang berasal dari mataair pegunungan. Kecuali airnya yang sangat jernih, masih bebas dari pencemaran. Air ini akan sangat bagus hasilnya untuk terapi.
Lalu air dari sumur-sumur tradisional yang airnya bening dan tak berbau, serta jauh dari pencemaran lingkungan seperti got, comberan atau jamban tempat pembuangan tinja, minimal berjarak 8 hingga 10 meter dari sumber mata air ke cemaran.
Tujuan akhir terapi minum air mentah adalah untuk menggantikan minum air matang yang sehari-hari kita minum. Lalu bagaimana agar terapi itu berhasil dan seberapa banyak kita harus minum dalam seharinya ?
Seperti telah disinggung dibagian atas, bahwa seseorang yang sedang sakit maag, tidak tahan jika minum air dingin, pasti lambung akan terasa perih dan tidak nyaman. Sedangkan air mentah selalu dingin. Lalu bagaimana mensiasatinya agar lambung yang sedang luka bisa menerima ar mentah ?
Minum air mentah sebaiknya tidak dilakukan secara frontal, dimana mulai bangun tidur hingga mau tidur lagi lalu minum air mentah seluruhnya. Agar lambung tidak kaget harus dilakukan step by step, secara bertahap.
Meskipun hanya air mentah, jika kita konsumsi, ia juga akan melarutkan segala racun serta endapan kimia berbahaya didalam tubuh. Ketika pengeluaran racun sedang berlangsung, reaksi tubuh tiap-tiap orang berbeda-beda. Ada yang batuk, ada yang flu, ada yang mual, ada yang pusing, ada yang diare bahkan ada yang kemudian sakit perut !
Ini bukan berarti karena minum air mentah banyak kumannya sehingga menimbulkan efek yang merugikan bagi kesehatan, namun berlangsungnya reaksi tersebut justru karena racun didalam tubuh sedang diluruhkan untuk kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui saluran pembuangan tubuh. Bisa melalui kencing, melalui BAB, atau melalui pori-pori.
Maka sebelum kalian memulai konsumsi air mentah sebaiknya kalian memahami dulu tentang air mentah.
Saya, setelah mengamati dan menganalisa sejak lama, saya menyarankan agar pertama minum air mentah sebaiknya dilakukan mulai pada jam 10 pagi hingga jam 4 sore ketika ada sinar matahari, ketika cuaca panas. Dan untuk pertama minum dalam sehari bisa dimulai dengan 3 gelas saja. Misal jam 10 pagi minum 1 gelas, kemudian nanti jam 12.00 siang minum lagi 1 gelas, lalu nanti pada jam 2 siang minum lagi 1 gelas. Jadi selama dari jam 10 pagi hingga jam 4 sore minum 3 gelas.
Lalu pada bangun tidur hingga jam 10 pagi, serta sesudah jam 4 sore hingga menjelang tidur, kita minum air sebagaimana kita minum air sebelum terapi air mentah. Boleh air hangat, boleh teh encer yang diberi sedikit gula, pokoknya air yang biasa kita minum sehari-hari.
Lakukan program ini selama 3 hari dulu, dan tunggu reaksinya. Kalau reaksi tidak berat, pada hari ke 4, minum air mentahnya dalam masa jam 10 pagi hingga jam 4 sore itu bisa kita tingkatkan dari yang kemarin hanya 3 gelas sekarang menjadi 5 gelas. Sehingga boleh dikata hampir setiap jam kita minum air mentah 1 gelas.
Program minum air mentah 5 gelas dalam sehari ini juga lakukan dalam 3 hari saja, kita lihat reaksinya bagaimana. Jika tidak berat, maka pada hari yang ke 7, jam minum air mentah kita ajukan mulai jam 9 hingga jam 5 sore. Ini juga dilakukan 3 hari.
Tahap berikutnya, setiap 3 hari sekali jam minumnya diajukan menjadi jam 8 pagi hingga jam 6 sore, lalu jam 7 pagi hingga jam 7 malam, lalu jam 6 pagi hingga jam 8 malam, lalu jam 5 pagi hingga jam 9 malam, lalu jam 4 pagi hingga jam 10 malam. Sehingga lama-lama kemudian lambung kita akan terbiasa minum air mentah dalam seluruh waktu sepanjang 24 jam.
Jika lambung kita selama 24 jam sudah terbiasa minum air mentah, terserah dalam sehari semalam itu kita akan minum berapa liter ? Sekuat kemampuan kita. Akan tetapi menurut anjuran kesehatan, minimal sebaiknya kita minum dalam sehari paling tidak menghabiskan 2 liter atau setara dengan 8 gelas tanggung. Makin banyak makin bagus, kecuali untuk penderita ginjal akut dimana ketentuan minum memang ada ketentuannya sendiri.
Program diatas saya terapkan kepada banyak orang Alhamdulillah banyak kemajuan bahkan kesembuhan. Untuk penyakit apa saja, tidak terbatas hanya untuk keluhan lambung saja. Bahkan untuk vertigo, migren, lemah mental pada anak-anak, reumatik, selalu malas bawaannya, daya ingat lemah, pikun, kolesterol, darah tinggi, darah rendah dan sebagainya.
Intinya, dengan mengkonsumsi air mentah yang higienis benar-benar bisa membangun serta meningkatkan kesehatan tubuh secara signifikan. Kalau minumnya hanya satu dua gelas dalam sehari maka tak akan ngaruh, namun coba usahakan hingga kita bisa mengkonsumsi sepenuhnya air mentah dalam sehari. Tunggu hanya dalam beberapa minggu saja, tak usah berbulan-bulan, kita akan segera merasakan perubahan yang sangat nyata pada kesehatan kita.
Jika hal ini dibiasakan untuk anak-anak, maka anak-anak kita tak akan mudah masuk angin, tak akan mudah terserang berbagai penyakit, sepertinya justru akan menjadi kebal imunitasnya.
Memang baik orang dewasa maupun anak-anak, untuk pertama kali minum pasti akan mengalami reaksi seperti telah disebutkan diatas, namun tak usah khawatir. Reaksi seperti tersebut diatas hanya akan berlangsung dalam beberapa hari, selebihnya kita akan menjadi lebih sehat dan bugar.
Saya sekeluarga, hingga kini tetap mengkonsumsi air mentah sepenuhnya dalam keseharian. Bangun pagi juga langsung minum air mentah. Malam mau tidur jika haus juga minum air mentah. Dulu, awal-awal minum ya mual, flu, diare ringan, pusing, dan yang terparah adalah gatal pada seluruh tubuh. Reaksi gatal biasanya terjadi pada seseorang yang sudah terlalu lama mengkonsumsi obat-obatan kimia bertahun-tahun seperti saya dulu. Jika tidak ya tak akan timbul rasa gatal itu.
Lalu bagaimana jika dilingkungan tempat tinggal kalian sulit mendapatkan air mentah yang higienis ? Apakah air isi ulang bagus untuk terapi ? Saya bilang tidak. Karena semua air yang dikemas dalam wadah plastik, jika dalam hantaran terkena sinar matahari, maka akan terjadi proses kimia yang membentuk suatu zat yang justru bisa memicu kanker. Itulah yang perlu kita waspadai. Lalu bagaimana dong ? Caranya kita bisa investasi alat penyaring air untuk menyaring air yang tersedia dirumah kita. Dan itu aman insya Allah untuk kita minum sebagai terapi air mentah.
Jadi jika kalian ingin segera sembuh, yang pertama harus kalian usahakan sungguh-sungguh adalah bagaimana bisa mendapatkan air mentah yang higienis untuk diminum sehari-hari. Lalu ditunjang dengan BUKU PANDUAN RAHASIA SEMBUH SAKIT MAAG KRONIS yang saya tulis. Insya Allah akan mendukung kesembuhan kalian secara nyata.
Nah, saya akhiri sekian dulu ya bahasan soal air mentah. Semoga bermanfaat.
Alhamdulillahirabbil’alamiin.
Salam Penulis,
Niniek SS
Labels:
Kiat-Kiat Sembuh,
Terapi Air Mentah
Thanks for reading Kembali Soal Terapi Air Mentah. Please share...!
Air hujan yg kita tampung boleh gx bu
BalasHapusMbak Widya Hartati89
HapusAir hujan tak bisa untuk terapi air mentah, karena tidak mengandung mineral dan berdifat korosif. Jika diminum bisa merapuhkan gigi, tulang. Sebaiknya mencari air dari sumur yang higienis, yang berjarak minimal 8 meter dari limbah atau septitank.
Salam,
Saya mw tanya bu
BalasHapusMorinda nya harga nya berapa
Terus
Saya tinggal di kalimantan barat (pontianak) air dari sumur di tempat saya gak jernih bu
Apa bisa di ganti dengan air mineral botol....tq
Mbak Widya Hartati89
HapusMorinda 545.000/botol ditambah Ongkos kirim ke alamat. Yang terbaik adalah air alami dari bumi. Tak bisa digantikan dengan air RO atau air kemasan apapun. Namun daripada tidak mendapatkan air yang ber Ph basa untuk tubuh, bisa memakai termos nano alkali yang bisa mengubah air menjadi basa dan bertehnologi nano yang sangat cepat terserap oleh tubuh dalam beberapa detik saja. Harga 1.200.000 tambah ongkos kirim.
Salam,
Bu kalau morinda juice Noni setelah dibuka harus di simpan di lemari pendingin ya,apakah aman untuk maag saya,minum morinda dipagi hari yang baru diambil dari kulkas atau lemari pendingin,mohon solusinya Bu.
BalasHapusHai Sahabat tanpa nama,
HapusMorinda yang sudah dibuka tutup botolnya, agar tidak mudah basi, sebaiknya dimasukkan didalam lemari pendingin. Kalau tidak dimasukkan kedalam lemari pendingin hanya tahan selama 1 bulan.
Sakit maag atau gerd tak bisa kena yang dingin-dingin, termasuk jika minum dingin maka lambung akan kembung lalu badan masuk angin. Lalu bagaimana mengatasinya ?
Morinda tetap dimasukkan kedalam kulkas, dan pagi-pagi bangun tidur, morinda dikeluarkan dari kulkas, langsung diambil secukupnya untuk dosis sehari, taruh dalam wadah yang higienis tertutup. Lainnya masuk kulkas kembali. Begitu tu tu tu..
Salam,
Bunda ninik, gmn dgn zat kapur air mentah yg kadang cukup banyak, apa itu ga berbahaya...? Sy minta pengalamannya... Bunda
BalasHapusAnonim,
HapusZat kapur dalam air mentah ( jika airnya mentah ) diminum tak berbahaya, karena sifat kimia kapur tidak berubah karena tidak kena panas, jadi tidak akan mengendap dalam ginjal.
Yang berbahaya adalah zat kapur dalam air yang dimasak, kimia air akan berubah menjadi kristal-kristal kapur yang jika diminum bisa menempel pada dinding-dinding sel tubuh dan menjadi endapan yang berbahaya pada ginjal.
Pengalaman saya, karena endapan ginjal saya sudah cukup tinggi, hingga pernah infekdi saluran kemih ( kalau kencing hanya satu tetes, dan sakitnya bukan main ), jika minum air masak, minum teh misalnya, maka pinggang langsung pegal dan sakit bukan buatan. Namun jika yang saya minum adalah air mentah, alhamdulillah nyaman-nyaman saja pinggangnya.
Dan sejak minum air mentah kurang lebih sudah hampir empat tahun ini tak ada keluhan yang saya rasakan. Ya biasa umur jalan 61 tahun, kalau terforceer pekerjaan terasa lelah dan kaya masuk angin rasanya. Semoga penjelasan ini bermanfaat, juga bagi pembaca sekalian.
Salam,
Ibu saya masih bingung kenapa d rumah air masih jauh Dr kata hygenis.apa bisa saya gunakan air isi ulang yg disaring oleh alat penyaring
BalasHapusMas Sugiarto
HapusAir isi ulang tidak menjamin higienisitasnya. Apalagi jika disaring dengan alat penyaring yang mengandung kaporit.
Lebih baik sabar, cari air dari sumur yang tak tercemar yang jaraknya minimal 8 meter dari jamban, yang airnya bening dan tak berbau.
Salam,
Assalamualaikum
BalasHapusBu, jika tidak ada air mentah yang higienis, apakah bisa digantikan dengan air kemasan yang memiliki PH tinggi bu?
Mas Imam,
HapusWa'alaikumussalam Wr.Wb.
Air kangen watter boleh, lainnya masih perlu disangsikan. Tapi untuk lambung, minum awal jangan yang Ph-nya lebih dari dari 8,5
Salam,