PERANAN ISTRI KETIKA SUAMI SAKIT MAAG
Bismillahirrahmanirrahiim...
Ketika suami sakit, khususnya sakit maag dan asam lambung, dudukkanlah dirimu menjadi ibu bagi suamimu, menjadi sahabat atau teman sebagai tempat curhatnya, dan menjadi penolong baginya.
Pembaca Solusi Sakit Maag yang setia...
Ketika kita sakit butuh sosok ibu
Ketika sakit, siapapun adanya, selalu membutuhkan ibu, atau kasih sayang yang tulus sepertinya. Kasih sayang sepanjang jalan kepada anak-anaknya. Kasih sayang yang tulus tanpa pamrih. Yang memberi tanpa mengharap balas jasa apapun sampai kapanpun meski anak-anaknya telah menjadi seseorang yang telah sukses.
Orang yang sakit maag apalagi yang sudah parah, tak bisa ngapa-ngapain lagi, beribu derita yang dirasa. Apalagi bagi seorang suami yang bertanggungjawab mencari nafkah bagi keluarganya. Bisanya hanya tergeletak di tempat tidur setiap hari hingga bertahun-tahun. Bagaimana rasanya ? Rasa lahir dan rasa batinnya ? Tentu berkecamuk tak karuan.
Memikirkan derita sakitnya saja sudah tak tertahan, apalagi ditambah memikirkan isteri yang banting tulang membantu dirinya mencukupi kebutuhan bagi keluarganya. Itupun belumlah cukup, setiap hari beban hutang semakin bertambah. Untuk kebutuhan hidup keluarganya dan biaya berobat dirinya.
Peranan isteri ketika suami sakit maag
Untuk itulah diperlukan peranan istri ketika suami sakit maag. Bukan hanya membantu memikirkan bagaimana caranya mencari penghasilan agar kebutuhan keluarga tercukupi. Namun tak kalah pentingnya, bagaimana istri mau merawat suaminya dengan sepenuh kasih sayang bagai kasih sayangnya seorang ibu kepada anaknya.
Penuh perhatian. Hendaknya suami sering-sering ditanya bagaimana rasa sakitnya. Apanya yang dirasa ? Pusingkah ? Mualkah ? Gemetarkah ? Perutnya sakitkah ? Dan segera berupaya mencari solusinya tanpa mengeluh dihadapan suami. Hal ini akan menenteramkan hati suami, paling tidak suami merasa, bahwa sementara ini, istrinya bisa menggantikan dirinya mengelola keluarganya serta merawatnya dengan baik.
Bantuan istri kepada suami akan sangat mendukung kesembuhannya. Karena sakit apapun, sebenarnya tidak boleh banyak pikiran agar lekas sembuh. Jika penderita setiap harinya dibebani oleh pikiran yang berat, maka sebaik apapun obat yang diberikan, tak akan banyak manfaatnya, tak akan cepat sembuh.
Ketika sakit kita butuh teman
Orang yang sakit maag sudah parah, ia butuh teman. Karena ia telah mengalami gangguan psikologie selama masa sakitnya. Sehingga mengalami was-was, gelisah, takut mati, takut sendiri, dan takut akan segala hal yang tak dimengertinya. Bagi yang belum pernah mengalami sakit maag yang parah, tak akan mengerti apa yang saya tulis ini. Tapi inilah kenyataan yang dialami oleh ribuan penderita maag dan asam lambung yang saya tangani. Betapa kasihannya mereka.
Para isteri, jadilah kalian teman bagi suami kalian yang sedang sakit. Ia butuh teman. Dimana ia bisa berkeluh kesah tentang sakitnya. Curhat tentang segala apa yang dirasakannya. Berbincang tentang apa-apa yang diharapkannya demi kesembuhannya. Ringankanlah bebannya. Hiburlah ia, suami kalian yang sedang dropp mentalnya. Ajaklah untuk beristighfar memohon ampunan kepada Allah SWT. Ajaklah suami kalian untuk tetap bersabar dalam sakitnya. Tanamkan dalam hatinya, bahwa kalian sebagai isteri akan tetap bersabar dan setia serta tulus dalam mendampinginya sampai kesembuhannya. Dan yakinkan kepada suami kalian bahwa kalian sebagai isteri akan terus mendoakannya untuk kesembuhan suami kalian.
Bantu suami akan keyakinan, bahwa sehat ataupun sakit adalah kehendak Allah SWT. Jadi manusia wajib tetap bersabar dan bersyukur menjalani takdirNya. Jika demikian yang kalian lakukan kepada suami, insya Allah akan mendukung kesembuhan suami kalian lebih cepat.
Ketika sakit sangat butuh penolong
Siapapun ketika sakit, tentu membutuhkan bantuan atau pertolongan dari orang lain. Apalagi sakit maag yang bisanya hanya terbaring di tempat tidur. Suami juga sangat membutuhkan bantuan isterinya. Dalam memikirkan sakit yang dideritanya. Butuh ditemani ketika berobat ke dokter. Butuh disediakan makanan yang cocok dan aman bagi lambungnya. Butuh dibantu ketika buang air besar dan kecil. Butuh dibuatkan air hangat ketika kedinginan. Butuh nasi lembek karena kalau makan nasi kasar perutnya sakit. Butuh masakan yang spesial, meskipun sekedar sayur bening bayam yang paling enak bagi penderita maag. Butuh dibantu membersihkan badan karena tak kuat mandi sendiri.
Butuh ditemani ketika sepanjang malam tak bisa tidur.
Begitulah penderitaan orang sakit maag. Seribu rasa seribu derita yang susah dibayangkan. Dan jika kalian sebagai isteri sabar dan ikhlas merawat suami yang sedang sakit, insya Allah kalian sedang menjemput pahala luar biasa, yang bertebaran di sekeliling kalian. Ladang pahala yang tak perlu jauh-jauh dicari.
Ingatlah segala kebaikan suami
Tentu, merawat suami yang sakit lama tak sembuh-sembuh seringkali ada rasa jenuh, kadang-kadang muncul rasa ketidak-adilan dalam diri. Mengapa para isteri orang hidupnya enak, suaminya selalu sehat, ini, dirinya, hidupnya selalu kekurangan, mempunyai suami saja bertahun-tahun sakitnya tak kunjung sembuh. Tuhan, dosa dan salah kami yang manakah, yang membuat Kau berikan penderitaan ini pada kami ?
Tentu, mengeluh, kecuali berdosa kepada Allah yang Maha Berkehendak, juga tak akan memecahkan masalah, malah menambah beban di hati terasa kian berat. Maka salah satu caranya agar segala penderitaan ini enteng dijalani adalah. Galilah rasa syukur atas segala nikmat Allah kepada kita. Dan ingat-ingatlah segala kebaikan suami yang pernah kita terima. Suami yang senantiasa melindungi kita selama ini. Yang mati-matian banting tulang telah mencarikan nafkah bagi kita dan anak-anak kita, sehingga anak-anak kita tumbuh besar dan kemudian bisa sekolah. Yang selalu menyayangi kita isterinya dan anak-anak kita. Yang selalu penuh kekhawatiran jika diri kita sedikit mengeluh sakit. Yang selalu menunjukkan kekhawatirannya ketika kita berasnya habis, uang habis, dan segala kebutuhan rumah tangga telah habis. Lalu tak mengenal lelah, panas dan hujan kemudian mengusahakannya.
Tidakkah kalian ingat semua kebaikan suami kalian ini ? Mengapa yang kalian ingat hanyalah ketika suami kalian sakit lalu membebanimu ? Bukankah sakit adalah sebagai tanda kasih sayang Allah, agar kalian semua kembali pada jalan kebenaran yang selama ini telah kalian langgar ? Mengapa kalian selalu menyalahkan orang lain dan tak mengenali kesalahan diri kalian sendiri, dan mengapa kalian selalu mengingkari akan nikmat-nikmat Tuhanmu ? Marilah kita belajar mengenali diri, bahwa kita ini isteri-isteri yang banyak dosa kepada suami dan kepada Tuhan kita. Oke ?
Ini nih yang dibutuhkan dalam perawatan sakit maag, saya bantu agar kalian tahu ya ?
Siapkan makan sebelum lapar.
Orang sakit maag itu, begitu lapar harus sudah ada makanan yang siap santap. Dan tentunya yang aman bagi lambung. Sebab terlambat 5 menit saja, ketika harus menunggu makanan, maka lambung sudah rasanya tak karuan. Rasanya seperti mau pingsan. Keringat dingin keluar, dan pandangan menjadi nanar. Yang paling praktis untuk mengantisipasi adalah sedia “Oriflake” selalu setiap saat. Oriflake adalah pati kerut yang diolah secara modern dengan komposisi : pati kerut + Susu kambing ettawa yang aman bagi lambung + Sedikit Gula Jawa agar ada rasanya. Oriflake ini sangat praktis dan aman untuk lambung. Tinggal sedu dengan air mendidih dan sudah siap santap serta bergizi bagi lambung.
Orang sakit maag tak boleh makan dan minum dingin
Jika sayur sudah dingin, ya panasin sebentar asal hangat ketika dimakan. Minum air putih juga sebaiknya hangat. Tetapi yang sudah terbiasa minum air mentah ya tak apa-apa, tak perlu dihangatkan dulu. Usahakan bisa banyak minum air putih hangat agar lekas sembuh maagnya.
Bantu membersihkan badan
Orang sakit maag yang sudah parah perlu dibantu membersihkan badan sehari 2 x serta ganti baju agar segar badannya. Jika kedinginan tak perlu mandi, tapi cukup lap-lap saja dengan air hangat.
Rutin dalam minum obat
Isteri harus rajin mengontrol suami minum obatnya, agar obat habis sesuai dengan yang dijadwalkan. Kalau minum obat diserahkan kepada si sakit, maka dapat dipastikan obat tidak akan diminum sesuai jadwal. Bisa jadi lupa diminum, bisa jadi obat sudah diminum tapi perasaan belum, sehingga minumnya obat bisa doble-doble. Ini berbahaya. Karena minum obat harus sesuai dosis yang telah ditentukan, jika tidak bisa menghambat kesembuhan atau over dosis yang bisa berbahaya bagi jantung.
Butuh dirawat dengan hati ikhlas
Banyak suami yang curhat ke saya sambil menangis sedih, memikirkan perlakuan isteri yang semena-mena kepada dirinya yang sedang sakit tak sembuh-sembuh. Isterinya selalu uring-uringan ketika menyediakan makanan. Mukanya selalu cemberut bagaikan mendung dimusim penghujan. Tak ada senyum sama sekali sejak dirinya sakit. Kalau bicara selalu kasar tak ada belas kasihnya sama sekali. “Saya tak tahan Bund...” kata seorang Bapak kepada saya.
Saya selalu menghibur Bapak itu lewat WA agar terus bersabar. Agar terus berdoa mohon kesembuhan kepada Allah. Dan berdoa agar isterinya menjadi isteri yang menghormati suami dan berhati lembut. Bukankah Allah Maha membolak-balikkan hati ? Alhamdulillah. Pada konsul-konsul selanjutnya Bapak tersebut sudah jarang mengeluh atas perlakuan isterinya. Ia bisa ikhlas menerima sakitnya. Pelan dan bertahap, akhirnya atas ijin Allah Bapak itu sembuh dengan baik.
Oleh karena itu wahai para isteri yang punya suami sedang sakit dan belum sembuh-sembuh juga...Jangan sakiti hati suami kalian dengan sikap yang kasar, dengan muka cemberut, dengan kata-kata yang tak layak untuk didengar, ketika kalian sedang merawat suami kalian yang sedang sakit. Bersikaplah lembut penuh kasih sayang dan perhatian. Hiburlah hatinya. Berilah pengharapan bahwa sakitnya akan segera sembuh. Rawatlah suami kalian dengan penuh ketulusan dan keikhlasan agar keluarga kalian bertaburan dengan rahmat dan karunia dari Allah SWT. Aamiin.
Jika kalian belum tahu bagaimana penderitaan sakit maag dan asam lambung serta bagaimana cara merawatnya dengan sebaik-baiknya, silahkan “Baca Dulu Ini” dan segeralah pesan. Kalian akan sangat beruntung bisa memilikinya. Dan untuk herbalnya, yang terbaik untuk maag dan GERD adalah : "R12 Bio Alpha" dan "Morinda"
Sampai disini dulu ya kawan share saya pagi ini, semoga bermanfaat. Insya Allah sampai jumpa kembali pada artikel mendatang. Alhamdulillahirabbil’alamiin...
Purworejo, 28 Oktober 2019
Salam Kebajikan
NiniekSS.
Labels:
CARA PERAWATAN MAAG,
IKHLAS,
KASIH SAYANG,
LANGKAH SEMBUH
Thanks for reading PERANAN ISTRI KETIKA SUAMI SAKIT MAAG. Please share...!
0 Komentar untuk "PERANAN ISTRI KETIKA SUAMI SAKIT MAAG"