Bismillahirrahmanirrahiim…
Teman…sakit maag adalah sakit yang super unik, penuh misteri, dan menghabiskan energi.
Jika kalian bisa sembuh dalam waktu dekat dari saat kalian merasakan sakit, itu adalah keberuntungan kalian.
Tetapi jika kalian telah sembuh, jangan semau gue ! Karena bisa berakibat fatal !
Sakit maag awalnya sangat sederhana, hanya seperti masuk angin biasa. Namun karena sejak awal tak tahu bagaimana penanganan yang tepat, akhirnya sakit maag menjadi awal dari penderitaan dan kesulitan yang panjang. Mending kalau hanya berbilang seminggu dua minggu bisa sembuh, ini bisa berbulan, bertahun bahkan puluhan tahun berlangsungnya.
Bagi yang belum pernah mengalami sakit maag, tentu membaca seluruh isi blog ini mempunyai dugaan bahwa penulis senang menulis hal-hal yang bombastis. Mana ada penyakit yang seperti siluman, kalau bukan sakit maag.
Pagi ini mengalami seluruh area lambung begah, perih dan rasa penuh. Nanti siang, rasa itu tiba-tiba bisa lenyap sendiri dan berganti dengan debaran jantung yang persis seperti lonceng, bahkan detaknya bisa kelihatan dari luar naik turun.
Terus seluruh usus terasa panas, kepala kliyengan seperti orang mabuk saja. Dan keringat dingin juga tiba tiba muncul pada kedua kaki dan tangan. Belum lagi jika timbul sesak nafas yang teramat mengganggu. Dan leher seperti dicekik orang, sulit untuk menelan, walau sekedar air minum ?
Siapa yang kemudian tak akan bersyak wasangka bahwa mungkin dirinya kena guna-guna orang ? Wajar sekali jika kalian menyangka dan suudzon demikian. Penulispun dulu dalam hati juga bertanya-tanya, pusinglah pokoknya merasakan sakit yang satu ini.
Sedang diri kita sendiri saja bingung merasakannya, apalagi orang yang berada disekitar kita. Ini orang dari luarnya bregas. Tapi kerjaannya kok klesedan (tepar) melulu ditempat tidur. Ntar keluar sebentar duduk-duduk di kursi eh, gak berapa lama sudah baring-baring lagi ? Disediakan makanan ini gak mau, makanan itu gak mau, lalu makanan apa yang dimaui ? begitulah kilah orang-orang yang ada disekitar kita.
Pikir mereka, orang kok susah banget diladeni makannya. Padahal mereka tidak tahu bahwa semua makanan yang mereka sediakan akan menjadi malapetaka besar jika kita makan. Ya Allah.
Pokoknya, cerita tentang penderitaan kita kepada orang yang belum pernah terkena sakit maag, gak bakalan ngerti deh. Walau itu kepada suami atau isteri kita sendiri.
Ada kisah nyata dari teman sakit maag nih. Namanya Awan. Ia sangat penyayang keluarga. Saat isterinya sakit tipes, ia merawatnya dengan seluruh jiwa, termasuk mencucikan pakaian isterinya dan mengurus segala keperluannya. Eh giliran ia yang sakit maag, ia merasa terlantar. Daripada ia merepotkan isterinya, iapun pulang kerumah ibunya.
Dirumah ibunya ia mendapat perhatian yang full. Dan dirawat dengan semestinya. Ketika isterinya menjenguknya dirumah ibunya, isterinya meminta untuk mengantarkannya pulang kerumahnya dengan naik motor. Isteri Awan hanya menganggap bahwa suaminya hanya alasan saja, malas-malasan dan tak bertanggungjawab kepada keluarganya.
Awan mengeluh panjang kepada Bu Niniek :”Ya Allah bunda, bagaimana ini, untuk berdiri saja sempoyongan, kok suruh antar isteri pulang naik motor, padahal jaraknya sekitar 3 jam perjalanan naik motor…bagaimana ini bunda? Saya pasti tidak kuat dan bakalan ambruk dijalan !”
Ya itulah fenomena kehidupan orang sakit maag, jika lama tak sembuh-sembuh bisa berdampak pada perpecahan keluarga. Karena keluarga tidak mengerti akan apa yang sedang dialami oleh pasangan hidupnya. Isteri atau suaminya.
Mending cerita kepada Bu Niniek, malah nanti diberikan wawasan yang lebih jauh tentang sakit maag, dinasehati agar selalu sabar dan jangan berhenti ikhtiar, agar jangan menyalahkan orang lain, agar memaafkan perilaku sekitar yang kurang nyaman dihati kita. Pokoknya, kalau sudah ngobrol di telepon dengan Bu Niniek, pikiran jadi adem, hati jadi tenang, soalnya merasa ada teman senasib sih.
Meskipun dengan syarat kita harus beli dulu Buku Panduan Rahasia Sembuh Sakit Maag Kronis karyanya. Mengapa Bu Niniek mewajibkan yang pengin konsultasi harus membeli bukunya dulu ? Soalnya semua tips kesembuhan sudah ada disana. Bu Niniek tidak ingin waktunya hilang hanya untuk membahas hal-hal yang semuanya sudah ditulisnya dalam bukunya, itulah masalahnya mengapa ibu Niniek hanya mau menerima konsultasi bagi yang sudah membeli bukunya.
Kembali ke masalah Walau Sudah Sembuh Jangan Semau Gue.
Meskipun kalian sudah merasa sembuh dari sakit maag, jangan semau gue. Semua pantangan langsung dilanggar. Makan nasi keras. Makan bakso dengan sambal yang pedas dan saus yang merah. Bepergian jauh apalagi naik motor. Lari-lari pagi. Makan gorengan seenaknya.Waduh-waduuuuh !
Banyak teman-teman yang sudah merasa enakan sedikit lalu semaunya melanggar pantangan-pantangan. Ya KO lagilah !
Penulis saja yang sudah lama sembuh ( sekitar 1,5 tahun lebih ), masih sangat hati-hati dalam memilih menu, meskipun makan apa saja sudah tak bermasalah. Karena masih trauma dengan rasa sakit yang pernah mendera. Jadi lebih baik tidak makan enak tapi sehat, daripada memanjakan lidah tapi siapa tahu nanti sakit lagi he he.
Ya penulis tetep makan nasi yang agak lembek, meskipun makan nasi padang yang dikunyah lembut juga sudah tidak bermasalah. Lidah juga sudah terbiasa makan nasi lembek belasan tahun sih jadi kalau makan nasi keras gimana gitu rasanya…
Sayur, penulis lebih suka masak sayur yang bening, tanpa santan. Misal kepingin masak dengan santan ya santan yang encer dengan cabe separuh saja. Cabe merah yang kecil, bukan cabe rawit atau yang keriting..Karena cabe rawit atau cabe merah yang keriting sangat tajam untuk lambung.
Sayuran ya yang seratnya halus seperti daun bayam, wortel, labu siam, labu hijau panjang, kentang atau sawi sendok.
Sayuran sawi putih, timun, kangkung, tauge, kacang panjang masih penulis hindari karena seratnya kasar bisa melukai lambung kembali.
Penulis hanya minum air mentah yang higienis, jika sesekali pengin minum teh, penulis buat teh encer dari teh celup sariwangi, kalau teh celup sosro perih di lambung walau rasanya enak, karena promonya kan rajanya teh ?
Segala buah meskipun tidak masalah, penulis masih menghindarinya, apalagi seperti durian, nangka atau salak. Ya karena masih trauma rasanya ketika sakit dulu.
Buah yang sehari-hari penulis konsumsi adalah pisang kapok kuning yang tua, tapi penulis makan mentahan tidak pakai dimasak lebih dahulu. Atau kates jingga yang mateng pohon, itu loh kates yang daging buahnya tebal sekali dan warnanya merah kejingga-jinggaan.
Susu, sampai sekarang penulis STOP ! karena dulu penulis sering kejang lambung sehabis minum susu, dan dampaknya hingga berbulan-bulan kesakitan pada lambung tak bisa normal.
Semua makanan dan minuman kaleng, walau yang kualitasnya sebagus apapun NO ! karena tetap ada pengawetnya.
Makan penulis usahakan tak sampai kenyang, dan mengunyahnya juga paling sedikit 33 kali hingga terkadang sampai 50 kali seperti nasehat Dr.Hiromi Sinya, ahli usus terkemuka di dunia.
Istirahat penulis usahakan cukup, baik siang maupun malam. Penulis menghindari mengangkat yang berat-berat. Jika sekiranya yang mau penulis angkat itu berat, penulis urungkan dan minta tolong kepada suami.
Berpikir juga penulis usahakan santai. Menghindari segala ketegangan. Yang tak perlu dipikirkan ya tak penulis pikirkan.
Tak perlu menyesali masa lalu berkepanjangan, dan tak perlu mencemaskan masa depan yang belum kita lalui. Yang perlu sangat serius dipikirkan HANYA HARI INI ! Apa yang bisa kuukirkan pada hariku hari ini ? Pilih yang terbaik menurut Perintah Allah, dan tuntunan Kanjeng Nabi SAW.
Jika hari ini, dari mulai saat bangun tidur sampai tidur lagi kita sudah melakukan segalanya dengan berpedoman pada perintah Allah dan sunnah Kanjeng Nabi SAW dengan sebaik-baiknya, insya Allah…hidup kita akan ringan dan selamat.
Dan mudah-mudahan sakit kitapun akan segera sembuh. Amin Ya Rabbal Alamin.
Alhamdulillahirrabbil’alamin.
Jika anda ingin segera sembuh, maka sangat penting anda untuk memiliki Buku Panduan Rahasia Sembuh Sakit Maag Kronis
yang penulis susun sendiri, sebagai buah pengalaman sakit maag penulis
yang begitu lama (lebih dari 15 tahun) hingga kesembuhan penulis yang
sangat AJAIB, dimana dalam Buku Panduan tersebut penulis sertakan banyak
sekali kiat-kiat dan tips-tips sembuh sakit maag kronis. Silahkan PESAN DAN SIMAK DISINI.
Salam Penulis,
Niniek SS
Labels:
Pengetahuan,
Renungan
Thanks for reading Walau Sudah Sembuh Jangan Semau Gue. Please share...!
0 Komentar untuk "Walau Sudah Sembuh Jangan Semau Gue"