CARA ATASI KECEMASAN PADA ASAM LAMBUNG
By NiniekSS
Bismillahirrahmanirrahiim...
Haloo sobat asam lambung. Bagaimana kabarnya pagi ini ? Semoga semua ada dalam sehat wal’afiat yaa ? Paling tidak kondisi kalian sudah lebih baik dari hari-hari sebelumnya...
Cemas Yang Berlebihan
Saya percaya bahwa banyak diantara kalian yang cemas berlebihan merasakan penderitaan sakit yang kalian rasakan. Wong saya juga dulu hari-hari seperti itu kok. Merasa aneh dengan keluhan yang saya rasakan. Yang tiap saat berganti-ganti sensasinya. Dan anehnya kadang-kadang sensasi suatu keluhan sembuh sendiri ketika kita masih kebingungan mencari solusinya. Dan terkadang, satu keluhan tak mau hilang juga meski sudah diatasi dengan berbagai solusi...
Jadi, keluhan datang tiba-tiba. Dan sering hilang sendiri tiba-tiba. Tapi keluhan lambung, kalau sudah parah atau akut, serangannya luar biasa sakitnya. Apalagi kalau keringat dingin dan disertai debaran jantung yang seperti lonceng. Ini yang seringkali menghantui. Bayangan takut mati ! Iya kan ? Siapa yang tak takut ?
Semakin kita takut mati, semakin rasa takut itu mencengkeram !
Ini pengalaman saya. Sebetulnya itu hanya halusinasi belaka. Sudah ribuan kali saya diserang rasa takut mati ! Tapi alhamdulillah, meskipun melalui kesakitan yang panjang selama sekitar 18 tahun, Allah masih memberikan kesempatan saya untuk hidup. Yang lalu saya pergunakan untuk bertaubat dan memperbaiki hidup saya menjadi lebih baik. Terutama memperbaiki akhlak menjadi akhlak yang akhlaqul karimah. Beribadah yang lebih baik, sesuai syari’at Islam. Tentu semampunya ! Sesuai hidayah yang Allah berikan kepadaku. Dan berusaha menggapai hidup yang lebih manfaat dari sebelumnya. Dengan dengan sakit yang demikian luar biasa deritanya, alhamdulillah saya merasa menjadi “manusia baru” seperti yang saya katakan diatas.
Jangan takut mati tapi takutilah sesudah mati...
Mati. Ditakuti atau tidak prosesnya sekehendakNya. Meskipun kita tak takut mati, dan tak tahu kapan saat ajal menjemput, kalau sudah saatnya tiba, kita tak mampu mengelak bukan ? Dulu, selama sakit saya, awalnya saya selalu sering merasa takut mati. Tapi kenyataannya saya tak mati-mati. Dan itu berlangsung bertahun-tahun. Lalu saya sadar. Saya telah banyak kehilangan waktu dengan sia-sia. Hanya selalu takut mati. Padahal kalau benar-benar sudah mati, lalu bagaimana sesudahnya ? Bukankah setiap manusia akan selalu dimintai pertanggungjawaban hidupnya ketika didunia ? Apakah saya sudah siap ? Saya tersentak ketika kesadaran itu datang !!!
Nah sejak itu saya tak pernah lagi takut mati. Saya lebih takut pada keadaan sesudah kematian itu sendiri. Sampai saat ini, itulah yang selalu saya pikirkan.
Saya memikirkan dosa-dosa saya, memohon ampunan selalu dengan sungguh-sungguh kepada Allah SWT. hingga air mata sering bercucuran. Lalu selalu tak lupa mohon bimbingan dan perlindungan untuk hari-hari kedepan. Kepada Allah Sang pemilik hidup dan mati, dan Pemilik Masa Depan di akherat. Bagi saya masa depan adalah akherat. Masa hidup ya saat ini, detik ini, sebab detik kemudian apa yang akan terjadi setiap orang tak akan pernah tahu.
Takut mati, bagaimana dengan anak dan isteri/suami ?
Saya mungkin juga kalian, sepertinya takut mati bukan takut pada proses kematian itu sendiri bukan ? Kita lebih takut kepada bayangan, jika saya mati bagaimana dengan anak-anak yang masih kecil-kecil, dengan suami atau isteri ? Disinilah, letak kesalahan terbesar kita. “Kesombongan” terselubung yang tak kita sadari. Yang membuat Allah tak berkenan ! Seolah-olah diri kitalah yang membuat sehat sejahtera seluruh keluarga. Yang membuat beres seluruh urusan. Sehingga yang ada dalam pikiran kita selalu, “Jika aku mati bagaimana nanti, siapa yang akan mengurus keluargaku?”
Padahal tanpa kekuatan serta pertolongan Allah Yang Maha Berkehendak. Sesuatupun tak akan bisa terjadi. Apakah itu kebahagiaan, apakah kesejahteraan, apakah kesuksesan, apakah kelancaran hidup. Itu semata hanya karena Allah. Dari Allah. Oleh Allah ! Dengan pikiran-pikiran negatif itulah (yang beranggapan bahwa semua-semuanya karena aku, karena usahaku), justru sakit kita akan menjadi-jadi. Karena pikiran negatif akan kehilangan banyak enzym yang dibutuhkan tubuh. Disamping itu, pikiran negatif adalah energi negatif yang berlawanan dengan energi kesehatan, energi kerezekian dan energi kesucian.
Kesehatan dan kerezekian satu frekuensi dengan kesucian jiwa...
Jika jauh dari prasangka buruk atau suudzon, maka akan dijauhkan dari kecemasan, ketakutan serta kegelisahan. Segala kecemasan, ketakutan, kegelisahan bersumber dari prasangka buruk, yang belum tentu kebenarannya. Maka jauhilah segala prasangka buruk.
Hasil pengamatan saya. Yang sudah berulangkali terbukti kebenarannya, dengan ketenangan hati hasil dari olah kepasrahan diri, selalu tiba-tiba banyak kebahagiaan yang mendekat. Entah itu tamu, entah mendengar kata-kata yang menuejukkan, entah bertemu dengan channel youtube yang menggugah ruhani, entah ada rejeki uang yang tak terduga, entah tiba-tiba timbul semangat yang luar biasa. Dan banyak hal. Yang semuanya itu bermuatan kebahagiaan. Dengan munculnya berbagai kebahagiaan dan kegembiraan, insya Allah hidup akan lebih banyak syukurnyabukan ? Yang jelas, dengan ketenangan hati, pada penderita maag, rasa sakit akan jauh berkurang dan berkurang. Jadi kesimpulan saya adalah : bahwa kesehatan dan kerezekian satu frekuensi dengan kesucian jiwa...
Kembali kepada judul artikel CARA ATASI KECEMASAN PADA ASAM LAMBUNG
Ya berusaha pasrah pada apa yang sedang dialami. Bersyukur dengan apapun pemberian Alloh SWT. Dan terus belajar mencari kekurangan diri sambil terus berikhtiyar untuk mencari pengobatan yang tepat. Kuwajiban yang utama manusia kepada Tuhannya adalah BERBAKTI ! Jadi dalam kondisi yang bagaimanapun harus bersyukur atas keridhoan Allah SWT. Tak perlu cemas. Sebab Alloh akan selalu mengatur segala urusan hambaNya dengan sangat baik dan sempurnanya. Diminta ataupun tak diminta. Apalagi jika manusia itu selalu bersyukur dan bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikanNya, maka Allah akan selalu menambah-nambahiNya dengan segala nikmat dan karuniaNya.
Bersyukur adalah suatu perkara yang sungguh besar, jangan diremehkan !
Untuk menghilangkan rasa sakit yang saya alami, saya biasanya mengalihkannya dengan berpikir. Bagaimana jika saya buta tak berfungsi mata saya? Alangkah gelapnya kehidupan saya. Bagaimana jika saya tak punya kaki dan tak punya tangan ? Alangkah terbatasnya langkah kaki saya,dan gerak tangan saya. Bagaimana jika saya sesak nafas karena jantung atau paru-paru saya terganggu ? Alangkahnya tersiksanya saya, harus berapa banyak biaya yang akan saya keluarkan untuk membayar oksigen sebagai penyambung nafas saya ? Bagaimana jika saya tidak mempunyai suami atau tidak mempunyai anak ? Alangkah sepinya hari-hari. Bagaimana jika saya tidak mempunyai uang hari-hari ? Alangkah sedihnya karena tidak bisa membeli sesuatu yang dibutuhkan. Bagaimana jika saya hilang ingatan ? Alangkah meruginya saya karena tidak bisa beribadah.
Padahal semuanya Allah penuhi untuk saya : Mata yang sehat, kaki dan tangan yang lengkap, jantung dan paru-paru yang sehat, punya suami dan dikaruniai anak yang selalu menemani hari-hari, dan rejeki yang selalu cukup setiap hari. Subhanalloh. Nikmat yang mana yang bisa saya dustakan. Jika kita mampu menyimak setiap kasih sayang Allah yang telah Allah berikan kepada kita sekarang ini, kita harusnya malu untuk selalu mengeluh, merengeki nasib, meratapi sakit yang tak sembuh-sembuh...dan banyak kesedihan yang terus kita keluhkan kepada Allah SWT. Rubahlah setiap keluhan dengan kebersyukuran sekecil apapun sobat. Insya Allah kesembuhan akan segera menjelang...Jangan was-was atas sesuatupun, karena Allah selalu memelihara hambaNya dengan sepenuh kasih sayangNya. Aamiin 3 x Yaa Robbal’alamiin. Alhamdulillahirabbil’alamiin...
Demikian “Cara atasi kecemasan pada asam lambung” semoga bermanfaat. Semoga kita selalu mendapat ampunanNya dan senantiasa ada dalam lindunganNya. Aamiin Yaa Robb.
Rekomendasi untuk dipesan :
1). Buku Rahasia Sembuh Sakit Maag Kronis, baca disini !
2). Bio Alpha R12 herbal terbaik untuk atasi asam lambung, baca disini !
3). Morinda Original Sahabat Maag, baca disini !
Purworejo, 08 Februari 2021
Salam Tauhid
NiniekSS
Thanks for reading CARA ATASI KECEMASAN PADA ASAM LAMBUNG. Please share...!
0 Komentar untuk "CARA ATASI KECEMASAN PADA ASAM LAMBUNG"