PUASA RAMADHAN BAGI YANG SAKIT MAAG
PUASA RAMADHAN BAGI YANG SAKIT MAAG
Ramadhan adalah bulan yang sangat kita rindukan. Alangkah bersyukur dan bahagianya jika kita bisa bertemu lagi dengan Bulan Suci Ramadhan dan bisa menjalaninya dengan sebaik-baiknya. Bagaimana bagi yang sedang sakit maag ? Yuuk kita simak disini teman.
Saudaraku sakit maag dimanapun Anda berada...
Bismillahirrahmanirrahiim...
Sakit maag yang bagaimana yang aman untuk berpuasa ?
Sakit maag yang aman untuk berpuasa, adalah sakit maag yang masih awal. Biasanya yang keluhannya hanya : mual, pusing dan perut sakit. Ini insya Allah aman untuk berpuasa. Malah puasa bagi sakit maag awal akan membuat cepat sembuh.
Berpuasa pada kondisi maag yang seperti ini, menu makanan masih agak bebas. Hanya perlu mengurangi pedas, asem dan makanan yang kasar.
Namun bagi sakit maag stadium menengah dimana keluhannya sudah bermacam-macam, terutama yang paling dirasakan adalah : lambung sering sakit sekali, keringat dingin sering mengucur, sebentar-sebentar sering merasa lapar, sering kedinginan, lemas dan gemetar, ini sudah tak aman untuk berpuasa.
Tak aman disini, maksudnya jika untuk berpuasa, maag akan kambuh, dan tubuh dropp. Dan untuk mengembalikan ke kondisi awal, cukup sulit dan lama. Namun karena puasa Ramadhan adalah wajib bagi Umat Muslim, maka saya dulu waktu masih sakit maag pada kondisi stadium menengah ini tetap berusaha keras untuk bisa berpuasa.
Pada puasa hari pertama, jam 9 pagi itu benar-benar sudah tak kuat menahan sakit. Akhirnya tumbang.
Pada hari kedua, kuat puasa agak lama sedikit, akhirnya jam 11 siang sudah tak kuat, karena perut sakitnya bukan main, keringat dingin, dan mata berkunang-kunang mau pingsan. Akhirnya terpaksa sekali saya membatalkan puasa pada jam 11 siang.
Meskipun membatalkannya puasa hari pertama pada jam 9 dan pada hari kedua pada jam 11 siang, untuk membatalkannya saya tetap dengan minum air putih hangat, saya beri satu sendok makan madu murni, lalu makan bubur tepung kerut tanpa santan yang saya beri gula aren sedikit.
Sesudah berbuka dan selanjutnya hingga sore makan menu maag seperti biasa.
Saya tak patah semangat. Pada hari ke 3nya saya tetap mencoba berpuasa kembali. Alhamdulillah kali ini perut semakin tenang. Hingga kuat berpuasanya semakin lama yaitu jam 1 siang. Saya sangat bersyukur. Meskipun belum bisa menjalankan puasa secara full, setidaknya sudah berusaha semaksimal mungkin menjalaninya. Sayang sekali kan, jika Ramadhan terlewatkan begitu saja.
Hari-hari selanjutnya, ya begitulah, ibarat hari demi hari, puasanya merangkak dengan bertahap. Makin lama bisa makin bertambah bertahannya. Sehingga baru pada hari ke 10 bisa full hingga maghrib. Itupun dengan perjuangan yang luar biasa !
Berbukanya selalu dengan air putih hangat + madu murni lalu dilanjut dengan bubur tepung kerut. Sesudah itu baru makan nasi lembek dengan lauk sayur tahu putih atau telor tanpa santan, dan sayurannya terong dikukus atau labu siam dikukus.
Menu yang aman waktu menjalani puasa antara lain :
Kentang yang kulitnya belum hijau (karena beracun kalau dimakan), wortel yang buah dagingnya empuk, labu siam, labu panjang, terong ungu dan hijau yang belum keluar bijinya, waluh kuning, tahu putih, telur ayam kampung, sawi sendok, menurut pengalaman saya dulu, lainnya tak aman bagi lambung.
Kalau kita tak hati-hati mengatur menu puasa, maka biasanya puasa akan banyak hambatan ditengah jalan. Karena bagi orang sakit maag, kecuali harus mengatur menu yang aman bagi lambung, juga menu yang memenuhi gizi agar tubuh tidak dropp ketika berpuasa.
Tepung kerut, kentang, madu murni, kurma yang empuk, telor ayam kampung, baiknya jangan lupa disediakan. Karena ke empat bahan makanan ini insya Allah sangat mendukung kelancaran berpuasa.
Apa yang perlu diperhatikan saat menjalani puasa Ramadhan ?
- Saat berbuka usahakan bisa minum air hangat campur madu
- Sesudahnya makan bubur tepung kerut
- Baru sholat maghrib
- Sesudah sholat maghrib baru makan nasi lembek dengan sayur dan lauk yang aman bagi lambung.
- Jaga jangan sampai makan terlalu kenyang
- Berbuka dan makan sahur dengan menu yang aman dan bergizi
- Hindari angkat beban berat dan kelelahan dalam keseharian.
- Usahakan bisa minum air pada saat berbuka hingga tidur sebanyak 4 gelas sedikit demi sedikit.
- Kalau bagi orang sehat dianjurkan banyak makan buah pada keseharian, sebaliknya bagi yang sedang sakit maag dan berpuasa, sebaiknya makan buah alpokat saja yang aman.- Hindari makan dingin, berminyak dan keras, selain makanan pedas, asam, dan merangsang.
- Hindari emosi saat berpuasa
- Banyak bersabar
- Kuatkan niat
- Jika benar-benar merasa sakit dan tak kuat melanjutkan puasa, jangan dipaksakan. Mudah-mudahan Allah memberikan kekuatan di hari esoknya untuk kembali berpuasa ya teman.
Tulisan lain tentang sakit maag, lihat disini dan Baca disini.
Demikian, semoga artikel ini bermanfaat. Alhamdulillahirabbil’alamiin
Purworejo, 11 April 2021
Salam Ramadhan,
NiniekSS.