SEDEKAH UNTUK LUNAS HUTANG

SOLUSI SAKIT MAAG on

Kamis, Januari 09, 2020

SEDEKAH UNTUK LUNAS HUTANG

Bismillahirrahmanirrahiim..

Sahabat NiniekSS dimanapun Anda berada...

Puji syukur ke Hadlirat Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang telah mengaruniakan kepada kita beribu-ribu nikmatNya, baik yang kita sadari maupun yang tak kita sadari.


Salam serta sholawat yang setulus-tulusnya kepada Baginda Nabi Agung Sayyidina Muhammad Rasulullah Saw beserta Keluarga Baginda serta para Sahabat yang Baginda cintai. Semoga terlimpah syafaat Baginda bagi kita sekalian Umatnya, sekarang dan kelak di alam keabadiaan. Aamiin Ya Rabbal’alamiin.

Pagi ini saya ingin share tentang Sedekah Untuk Lunas Hutang

Tak dapat dipungkiri, bahwa jaman sekarang hutang sudah membudaya dimana-mana. Rasanya aneh ditelinga kalau ada orang yang tak punya hutang. Dari rakyat kecil hingga para pejabat semua punya hutang. Padahal hutang, harus dilunasi didunia, karena kalau tidak lunas didunia, di akherat akan dimintai pertanggungjawabannya. Alias ditagih. Ngeri nggak tuh ?

 

Penyebab Hutang antara lain :

• Minimnya penghasilan

• Minimnya penghasilan, menyebabkan seseorang tak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya. Untuk kebutuhan primer seperti makan saja tidak tercukupi apalagi untuk yang lain, ya terpaksalah berhutang demi kelangsungan hidup

• Didera sakit yang tak kunjung sembuh

• Sakit yang tak kunjung sembuh tentu memerlukan biaya berobat secara rutin dimana seringkali memerlukan biaya yang tak sedikit sehingga makin lama orang akan mengalami kekurangan uang untuk berobat. Tentu mau tak mau harus berhutang karena tak mempunyai harta benda lagi yang bisa untuk dijual.

• Gaya Hidup yang melebihi batas

• Banyak yang karena ego atau gengsi, seseorang lalu melakukan gaya hidup agar terlihat pantas dimata lingkungannya, atau agar terlihat wah dan mentereng, padahal kondisi keuangannya sejatinya belum bisa untuk berada pada gaya hidup yang dijalaninya. Pemaksaan diri yang seperti inilah yang menyebabkan seseorang jatuh kelubang hutang yang makin lama makin dalam sehingga akhirnya jatuh ke tangan rentenir yang sulit lepas darinya.

• Sikap Hidup Boros

• Sikap hidup yang boros juga bisa menyebabkan seseorang mempunyai hutang. Awalnya sih sedikit, tapi lama-lama hutangnya menggunung sehingga sulit untuk menghentikannya. Contohnya nih, masih ada baju yang bagus untuk bepergian, beli lagi, beli lagi, padahal belinya dengan sistim kredit dimana harganya mahal berkali lipat. Biasanya ini terjadi pada ibu-ibu yang bisa mencari uang sendiri. Demikian juga dengan pembelian barang-barang yang lainnya yang dibutuhkan seperti motor, mobil, dan barang-barang perabotan rumah tangga. Sehingga akhirnya, ketika keuangannya defisit, ia terpaksa pergi ke rentenir, jalan termudah untuk mencari solusi keuangan, karena sudah kepepet.

• Seperti inilah fenomena yang banyak terjadi di masyarakat kita. Terlalu menggampangkan pinjam uang, tanpa melihat anggaran yang tersedia. Nabi Saw. memberikan teladan hidup dengan kesederhanaan. Jika dalam rumahnya masih ada makanan yang bisa untuk dimakan, maka Beliau melarang Fathimah putrinya untuk mencari atau menyediakan makanan yang lainnya.

• Tidak seperti kita yah ? Dirumah masih banyak makanan, beli lagi beli lagi. Sehingga makanan yang lama akhirnya dibuang. Mubazir kan? Hal-hal kecil seperti inilah yang mendatangkan azab dalam hidup, yang bentuknya berbagai macam. Bisa sakit, bisa dagangan merugi, bisa terkena musibah, bisa yang tadinya tak punya hutang jadi punya hutang, pokoknya segala keadaan yang tak nyaman dalam hidup akan kita alami, jika kita melakukan sesuatu hal yang membuat Allah tidak Ridho.

• Sekecil apapun, yuk mulai sekarang, perbaiki diri kita, dengan mengurangi hal-hal yang kita lakukan sehari-hari yang membuat Allah tidak Ridho. Agar hidup kita penuh keberkahan, penuh ke-Ridhoan Allah SWT dan penuh keberlimpahan dalam segala hal.

• Untuk Biaya Pendidikan

• Hutang juga sering timbul karena biaya pendidikan yang semakin lama semakin tinggi sehingga tidak selalu terjangkau oleh keuangan seseorang. Namun seburuk-buruknya management keuangan, asal seseorang selalu berhemat dan bersyukur dengan apa yang ada, insya Allah, Allah akan selalu memberikan kemudahan dari jalan yang tak disangka-sangka.

• Silahkan dibuktikan, karena saya sendiri sudah sering sekali bahkan setiap hari selalu membuktikan kasih sayang Allah yang saya terima setiap hari dari sikap berhemat dan bersyukur. Berhemat tidak identik dengan pelit ya ? Hemat itu membelanjakan keuangan pas sesuai dengan  apa yang betul-betul dibutuhkan dan sesuai dengan kondisi yang ada. Sedang pelit adalah tidak mau berbagi kepada orang lain. Jika mau berbagi sedikit saja, menghitung-hitung apa yang sudah dikeluarkan tak akan selesai-selesai.

Lalu apa solusinya agar tidak mempunyai hutang ?

Nah ini nih, yang musti serius kita sharringkan. Penyebabnya sudah saya paparkan diatas bukan ? Maka solusinya antara lain :

• Meningkatkan penghasilan.

Seseorang kurang penghasilannya disebabkan oleh banyak hal antara lain : kurangnya pendidikan dan ketrampilan, memang malas, sakit, tidak fokus dengan apa yang diusahakannya.

Allah sudah mengatur rejeki manusia dengan sempurnanya. Sebetulnya tidak ada alasan untuk seseorang menjadi miskin. Kurangnya pendidikan dan ketrampilan tidak menjadi alasan seseorang untuk menjadi pengangguran. Asal ia mau bergerak, mau berusaha, tidak malas, mau mengerjakan apapun asal halal, tidak gengsi, sudah pasti Allah akan memberinya penghasilan.

Rejeki tidak ada hubungannya sama sekali dengan kerja keras manusia. Sebab yang dituntut oleh Allah dalam penciptaan manusia adalah, “Aku jadikan jin dan manusia untuk mengabdi kepadaKu”, maka kuwajiban yang utama manusia adalah “mengabdi” kepada Allah dengan sepenuh ketaatan. Dan memenuhi kebutuhan keluarga adalah bagian dari pengabdian manusia kepada Allah untuk mengembangbiakkan keturunan, maka juga mencari nafkah hukumnya wajib untuk dilakukan.

Jika manusia mengalami segala kesulitan hidup, maka yang perlu dipertanyakan adalah :”Sudahkah aku menjadi abdi yang baik bagi Allah SWT ?”. Saya bisa menuliskan hal ini, karena sayapun sering sekali mengalami kesulitan dalam hidup, dan hanya dengan memperbaiki diri, memantaskan diri di Hadapan Allah SWT, maka semua kesulitan akan mencair. Karena dengan segala upaya diluar pengabdian dan penghambaan kepada Allah , tidak pernah membawa hasil yang saya harapkan !

• Sehatkanlah diri Anda

Berkurangnya penghasilan bisa juga karena menderita sakit, ketika kemudian tak mampu bekerja, maka keuangannya tak mampu lagi mencukupi kebutuhan keluarga.

Sakit itu karena pikiran. Pikiran yang selalu dipenuhi dengan was-was, kuatir, prasangka buruk, mengeluh, irihati dan segala penyakit hati yang lain. Maka sehatkanlah tubuh Anda, dengan pikiran-pikiran yang baik, yang positif, yang selalu bersyukur, agar sakit Anda lekas sembuh. Jika badan Anda sehat maka bisa beraktifitas melakukan ibadah juga dengan baik. Dan bisa bekerja kembali sehingga mendapatkan hasil bagi kehidupan.

Tiadanya penghasilan bisa jadi karena seseorang itu malas. Orang yang malas adalah orang yang tidak takut kepada Allah, sehingga apapun yang dilakukan adalah asal-asalan begitu juga dengan ibadahnya. Bagaimana Allah mau memberi kehidupan yang pantas, sedangkan dirinya tak pernah memantaskan diri di Hadapan Allah Ta’ala ?

Kurangnya penghasilan juga bisa disebabkan karena tak pernah fokus dalam setiap usaha. Ganti ganti haluan, padahal setiap usaha juga perlu proses untuk bisa berkembang.

• Pola Hidup Sederhana

Jika sejak awal membiasakan berpola hidup sederhana, insya Allah seseorang tidak akan terjerumus kedalam hutang. Karena yang dibelanjakannya dicukup-cukupkannya dari rejeki yang diberikan oleh Allah. Seseorang yang berpola hidup sederhana, selalu merasa cukup dengan apa yang ada. Selalu merasa bahwa apa yang ada padanya ya itulah yang Allah ridho padanya. Sehingga tidak berani mempunyai keinginan untuk membeli sesuatu yang diluar batas kemampuannya. 

• Pola Hidup Hemat

Hemat artinya berbelanja secukupnya. Sebatas kebutuhannya saja, tidak lebih. Jika masih mempunyai baju bagus, mengapa harus beli baju baru yang tak terjangkau oleh keuangannya ? Jika masih ada sayur yang bisa dimakan, mengapa harus masak sayur lagi ? Jika kursi tamunya masih cukup bagus, mengapa ingin menggantinya ? Jika tak mempunyai uang yang cukup, mengapa merencanakan jalan-jalan yang membutuhkan banyak uang ? Begitulah pola hidup hemat. Yang akan menghindarkan kita dari tekornya keuangan sehingga terpaksa harus menggali hutang.

• Sedekah

Dari semua penghasilan yang kita peroleh, disana ada “hak orang lain”. Sehingga seberapapun kita mendapatkannya dari usaha apapun, “hak orang lain” tersebut “harus dikeluarkan” dari dompet kita. Pengeluaran dari penghasilan kita inilah yang kemudian bentuknya bisa berupa “Zakat” bisa “sedekah”. Nah soal zakat ini bisa Anda tanyakan kepada Pak Kyai yang faham masalah zakat. Saya tak berhak mengupasnya karena saya belum faham masalah zakat, takut salah, dan harus bertanggungjawab kepada Allah SWT.

Masalah sedekah ini banyak sekali fadhilah dan manfaatnya. Antara lain memanjangkan usia, melipatgandakan rizky, menambah sehat jiwa karena ketika seseorang bersedekah ada perasaan bahagia, ada rasa nyaman yang tak bisa digambarkan, ada perasaan cukup didalam hati meskipun ketika bersedekah kita sedang dalam kondisi kekurangan misalnya. Jangan takut miskin karena sedekah. Karena dalam bersedekah ada janji Allah.

Sedekah Untuk Lunas hutang

Karena banyaknya Sahabat Sakit maag yang saat ini kesulitan keuangan, maka tentu tak bisa bekerja keluar rumah untuk mendapatkan uang. Solusinya adalah menjalani usaha, dengan modal yang tak seberapa, dan bisa dijalankan meskipun dengan berbaring ditempat tidur. Niatkan untuk saling tolong menolong. Dengan bersedekah yang tak seberapa ini, Sahabat bisa menolong sesama yang juga sama-sama membutuhkan, dan Sahabat juga akan mendapatkan bantuan yang sama dari seseorang “yang menerima info ini dari Sahabat”

Maka...

Silahkan baca baik-baik dari “link” yang akan saya sampaikan nanti, jangan terburu-buru, jangan berburuk sangka dulu, dan jangan merasa remeh dengan melakukan usaha ini. Karena usaha ini sangat meringankan, dan besar sekali manfaatnya karena kalau dijalankan dengan kesungguhan akan mendatangkan hasil dan manfaat yang diluar dugaan.

Jadi Sahabat hanya dimohon sekali saja bersedekah sebesar Rp.50.000,- dan Sahabat bisa menolong orang lain dengan sebanyak mungkin menginfokan hal ini kepada teman, saudara, mungkin tetangga, dan kerabat Sahabat.

Silahkan dipelajari yaa ? Terima kasih.

----------------------------------------------------------------------------------

Bismillah

Berjuang Sendirian untuk Lunas Utang Itu Berat

Mari kita saling tolong menolong dalam upaya Lunas Utang bersama di Komunitas Ta'awun Al Ikhsan

Pelajari caranya disini :
Landing page

http://solusilunasutang


Jangan lupa, jika anda mendaftar cantumkan ID saya ya : KTAI-26501

Salam Silaturahim
Sri Nurmi Atminarsih KTAI-26501

----------------------------------------------------------------------------------

Demikian apa yang bisa bagikan siang ini, semoga ada manfaatnya ya Sahabat ? Semoga masih bisa berjumpa lagi di artikel mendatang. Aamiin Ya Rabb. Alhamdulillahirabbil’alamiin.

Purworejo, 9 Januari 2020

Salam Silaturahmi,
NiniekSS/Sri Nurmi Atminarsih

Labels: CARA GAMPANG LUNAS HUTANG, SEDEKAH

Thanks for reading SEDEKAH UNTUK LUNAS HUTANG. Please share...!